SIDOARJO lintasjatimnews – Hari kedua Perkemahan Satya Darma Bhakti Pemasyarakatan berlangsung penuh semangat. Sejak pagi, para warga binaan tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan yang telah dijadwalkan oleh para pembina dari Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Sidoarjo, Selasa (22/7).
Salah satu kegiatan menarik pada perkemahan hari kedua adalah camp craft memasak darurat, di mana warga binaan diajarkan cara memasak makanan sederhana dengan bahan dan peralatan yang terbatas. Kegiatan ini mengajarkan kemandirian, kreativitas, dan ketahanan dalam kondisi darurat, yang sangat bermanfaat untuk membentuk pola pikir yang tangguh dan solutif. Selain itu, warga binaan juga mengikuti berbagai aktivitas luar ruangan seperti orientering, pioneering, first aid, semaphore, dan pelatihan sandi Morse. Dibagi menjadi beberapa kelompok, mereka bekerja sama dengan mengandalkan ketelitian, kerja sama tim, dan kekuatan fisik.
Kepala Rutan Perempuan Surabaya menyambut baik pelaksanaan Perkemahan Satya Darma Bhakti Pemasyarakatan yang telah memasuki hari kedua. Ia menegaskan bahwa perkemahan ini bukan sekadar kegiatan rutin, melainkan sebuah momentum berharga bagi seluruh warga binaan.
“Perkemahan Satya Darma Bhakti ini adalah bukti nyata bahwa semangat untuk menjadi pribadi yang lebih baik senantiasa menyala dalam diri setiap warga binaan, bahkan di balik tembok tinggi jeruji. Kami melihat bagaimana mereka antusias, mandiri, dan bekerja sama dalam setiap kegiatan. Ini adalah cerminan harapan dan semangat perubahan yang begitu kuat,” ujar Yuyun.
Ia menambahkan bahwa kegiatan seperti camp craft memasak darurat, orientering, hingga sandi Morse, secara tidak langsung membentuk karakter yang tangguh, kreatif, dan solutif. “Kami berharap, bekal kemandirian dan keterampilan yang mereka dapatkan di perkemahan ini akan menjadi pijakan kuat saat mereka kembali ke masyarakat nanti,” pungkasnya.
Reporter: arahman
