LAMONGAN lintasjatimnews.com – Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) dan Pendidikan Non Formal (PNF) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Paciran Lamongan Jawa Timur menggelar workshop implementasi Kurikulum Merdeka Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Rahmatalil Alamin P5RA guru MI SMP/Mts se Cabang Paciran di SMPM 12 Sendangagung, Gedung KH Ahmad Dahlan Lantai 3, Ahad, 19/11/2023.
Hadir dalam kegiatan ini kurang lebih 115 guru utusan madrasah dan sekolah Muhammadiyah se Cabang Paciran. Acara berjalan dari jam 08.00 sampai jam 16.50, dari pagi sampai sore sejumlah peserta tetap setia mengikuti acara sampai purna.
Hal ini membuat tutor pemateri workshop itu merasa bangga akan partisipasi dan kedisiplinan guru peserta workshop. Evi Nur Laila SHum salah satu tutor merasa kagum dan menyampaikan kepada wartawan Lintas Jatim News.
“Kesan saya pesertanya luar biasa, dalam workshop selama itu tapi pesertanya tetap bertahan dan antusias sampai materi terakhir, tim tiap sekolah juga berlomba-lomba membuat membuat modul yang bagus saat sesi praktek”, ungkap alumnus SMPM 12 Sendangagung tahun 2006 ini.
Dalam kegiatan ini, Evi memaparkan 3 materi, pagi setelah pembukaan materinya Modul P5RA (projek penguatan profil pelajar pancasila rahmatan lil alamin). Sesi siang materinya mengoleksi dan mengelola hasil asesmen. Sesi sore materinya rapor P5RA.
Sementara itu Wakil Ketua PCM Paciran yang membidangi pendidikan, Fatchur Rohim SAg SPd berkesan positif untuk
para tutor/pemateri yang menyampaikan materi dengan gayeng, nyantai, menggembirakan sehingga mudah diterima oleh peserta workshop. Dan suasana juga ditunjang dengan tempat workshop (SMPM 12 Sendangagung) yang nyaman karena ruangan yang ber AC sehingga membuat peserta antusias dan betah mengikuti kegiatan workshop dari awal hingga selesai.
“Ini pencapaian yang luar biasa karena pada kegiatan workshop- workshop sebelumnya jika diselenggarakan di tempat yang tidak jauh dari tempat tinggal peserta banyak yang pulang dan tidak kembali lagi”, tutur pria asli Sumurgayam ini.
Komentar senada disampaikan Wajah kurikulum Mts Muhammadiyah 18 Warulor, Ali Shodikin SAg, dia berkomentar tentang tempatnya yang sangat representatif, nyaman dan bersih, sehingga terlihat para peserta nyaman di ruangan, sangat jarang yang keluar masuk ruangan karena gerah/membosankan, dan
kebersihan tampak nyata dari ruangan sampai ke kamar mandinya. Ditambah tutornya yang mantap, gayeng, sangat menguasai kelas dan materi.
Lanjutnya, nampak peserta sangat antusias, perhatian dan ada imbal balik/komunikatif antara tutor dengan peserta, hingga tidak ada kesenjangan dan kebosanan dengan materi yang disampaikan. Bahkan oleh panitia disuruh mengakhiri karena sudah habis waktunya peserta dan tutor masih antusias dan gayeng untuk menuntaskan materi itu.
Sukses buat buat Majelis Dikdasmen dan PNF PCM Paciran dan saya angkat topi untuk SMPM 12 Sendangagung yang asri nan nyaman”, Kesan Shodikin, alumnus MA Al Ishlah tahun 1993 ini.
Reporter Gondo Waloyo.
