LAMONGAN lintasjatimnews.com – Kelompok 5 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Lamongan (Umla) adakan penyuluhan kesehatan mengenai stunting yang dilaksanakan di Balai Dusun Rumpuk, Ahad (13/8/2023).
Penyuluhan kesehatan yang diikuti 60 ibu-ibu ini, hadir sebagai pemateri, dari Sekretaris KKN Umla Kelompok 5: Laela Khomisa Maghfiroh.
Laela Khomisa Maghfiroh dalam materinya menyampaikan mulai dari pengertian stunting, gejala-gejala stunting, ciri-ciri anak yang terkena stunting, dan cara pencegahan Stunting.
Laela-sapaan akrabnya- dalam penyampaiannya menekankan pada pencegahan stunting. Karena menurut WHO angka stunting di Indonesia menempati urutan ke-2 se Asia Tenggara.
“Pencegahan stunting yang sangat diperhatikan yaitu di seribu hari pertama kehidupan (dari kandungan sampai anak di usia 2 tahun), karena hari dimana janin anak itu berkembang dan sangat memerlukan gizi,” jelasnya.
Laela berharap, karena balita di Desa Rumpuk ada yang terkena stunting. Untuk itu perlu diperhatikan lagi mengenai konsumsi pada anaknya, dan gizinya agar di penuhi.
“Dan untuk ibu yang mempunyai bayi seharusnya memberikan anak Asi eksklusif sampai anak berusia dua tahun,” harapnya.
Reporter: Alfain Jalaluddin Ramadlan