Peserta Didik SMPM Jipat Karangasem Lamongan Praktik Manasik Haji, Begini Serunya

Listen to this article

LAMONGAN lintasjatimnews – Dalam meningkatkan pemahaman dan menambah penagalaman bagi peserta didik, maka SMP Muhammadiyah 14 Paciran (SMPM Jipat) Pondok Pesantren Karangasem Paciran, Lamongan mengadakan praktik Manasik Haji bagi peserta didik kelas IX, hari Minggu (13/11/2022).

Kegiatan diikuti 150 perserta dengan rincian, 134 peserta didik dan 16 guru (pembimbing) dengan memakai seragam putih-putih. Adapun tempat Manasik Haji di masjid KH. Ahmad Dahlan Sidayu, Gresik. Tempat ini dipilih karena replikanya sudah lengkap dan biasa digunakan untuk praktik manasik bagi jamaah yang akan berangkat haji.

Sholahudin, S.Ag., M.Pd., selaku guru Pendidikan Agama Islam (PAI), menjelaskan kepada reporter lintasjatimnews, “Kegiatan Manasik Haji dipraktikan karena berkaitan dengan pokok pembahasan Bab VI tentang Ibdah Haji dan Umroh. Secara teoritis peserta didik telah mendapatkan materi di kelas, tetapi secara penerapan harus dipraktikan agar peserta didik mengalami sendiri. Kegiatan Manasik Haji sempat berhenti karena adanya pandemi Covid-19, baru tahun pelajaran 2022/2023 bisa dilaksanakan Kembali seperti tahun-tahun sebelumnya” demikian jelas pria yang menjabat Wakasek Bidang Kesiswaan SMPM Jipat.

Hal senada juga disampaikan guru PAI lainnya, Ust. Fatih Fatih, S.Pd.I., M.Pd., “Praktik Manasik Haji merupakan rangkaian kegiatan pembelajaran yang berada di luar kelas atau dikenal dengan istilah Outing Class Learning. Maka kami bekerjasama dengan KBIH Masyaril Haram Ponpes. Karangasem untuk membimbing dan mendampingi peserta didik supaya serius dan bersungguh-sungguh dalam mengikuti kegiatan Manasik Haji. Alhamdulillah Ust. H. Fida’ Ash-Shidiqy, ST. dan Ust. H. Amal telah bertugas dengan sangat baik,” ujar Kabag Pendidikan Ponpes. Karangasem.

Sementara itu, Moh. Ifarel Fairuz Dodika (Kelas IX-B), salah satu perwakilan siswa menuturkan kesannya saat mengikuti kegiatan, “Alhamdulillah, Manasik Haji kemarin sangat menyenangkan dan menjadi pengalaman yang tidak terlupakan, banyak sekali pelajaran yang bisa kita ambil dari kegiatan Manasik Haji. Pertama, kita dijelaskan oleh pembimbing tentang materi haji dan umroh secara singkat, selanjutnya kita mempraktikan kegiatan utama,” demikian tutur siswa asal Benjeng, Gresik.

Lebih lanjut Moh. Ifarel Fairuz Dodika, menceritakan, “Berawal dari perjalanan menuju masjid KH. Ahmad Dahlan Sidayu Gresik sangat seru, sempat ditemani dan diguyur hujan. Pada saat praktik manasik sangat seru dan menikmati betul seperti sedang haji. Akhirnya, kita mengetahui gambaran melaksanakan haji dan umroh yang baik dan benar, pokonya seru dan menyenangkan,” ujarnya.

Reporter: A. Efendi