SURABAYA lintasjatimnews – Bertepatan Bulan November sebagai Semangat hari Pahlawan. Lintas Pegiat Budaya melaksanakan Acara Sarasehan dan Diskusi Budaya Bertema Mengembangkan Managamen dan Data Base Budaya Daerah yang bertajuk Semangat kebersamaan.
Acara yang dilaksanakan pada 6 November 2022 di Petilasan Yudo Kardono jln Cempaka Surabaya, yang di ikuti dari berbagai Paguyuban, Padepokan, Sanggat dan Komunitas di beberapa daerah di Jawa Timur.(6/11/22)
Dengan moderator Ki Bagus, Ki Joko dari kediri, Ki Jontor dan Ki Gesang yang juga di dukung oleh Tokoh pegiat Budaya lainnya, Hal ini sebagai bentuk ujud ingin bersama sama membenahi dan menata manageman di gerak Budaya yg selama ini masih banyak yg harus kita benahi bersama.
Adapun tujuan acara ini adalah untuk mengetahui seberapa peran para pegiat dalam melaksanakan aktifitasnya selama ini, mulai dari lingkup organisasinya, anggaran yg di keluarkan disetiap kegiatan, arah tujuan pergerakan setiap organisasinya sampai peran aktif apa saja yg selama ini dikerjakan.
Sehingga dengan data ini memberi dampak positif buat berbagai pihak khusus nya para pegiat atau pelaku budaya itu sendiri, Dengan data dan perkembangan managamen yang ada ini berarti kita akan mengetahui peran dan kontribusi besar Budaya dalam negara atau memberi kontribusi dalam ikut penyelenggaraan penguatan pajak negara.
Hal ini bisa dilihat dari berbagai giat yang dilaksanakan dengan swadaya masing masing dan hal ini tentunya bisa memberi kontibusi perpajakan pada negara, Sehingga pemerintah tidak ada alasan untuk tidak memberi kebijakan atau kesejahteraan pada para pelaku atau pegiat budaya selama ini.
Belum lagi penciptaan lapangan pekerjaan langsung atau tidak langsung di berbagai sektor baik berbasis industri kreatif sampai pada wisata berbasis budaya, Akumulasi yang besar ini lah yang menjadi dasar kita melaksanakan sarasehan dan diskusi ini, yang mungkin baru pertama kali adanya sarasehan budaya bertema seperti hal di atas.
Melalui sarasehan ini pula kami selaku Pegiat Budaya di jawa timur berharap adanya perubahan besar di semua lini baik dari pegiat atau pelaku budayanya maupun Institusi pemerintahan setempat, Tidak ada alasan pemerintah memberikan kebijakan atau berbagai fasilitas untuk kemajuan dan kemakmuran para pegiat dan pelaku budaya nantinya, seperti yang kita langsir di pembukaan sarasehan Tujuan budaya itu untuk kemakmuran bukan saling unggul unggulan atau bahkan saling menjatuhkan satu dengan yang lainnya.
Maka peran aktif kita itu dengan harapan kita bisa menjadi makmur nantinya sehingga saat kita berkitit di budaya benar benar menbawa dampak positif untuk semua pihak demikian yg disampaikan Bagus Empu batu salah satu moderatot dalam acara tersebut.
Reporter : Agus Farid Achmad
