Cerita Septi Sartika, Penuh Kenangan Saat Mengikuti LID Tulangagung

Listen to this article

NGANJUK lintasjatimnews – Perkaderan adalah sesuatu yang vital guna menjaga marwah dan keberlangsungan organisasi di masa mendatang. Karena perkaderan adalah ruhnya organisasi kader, seperti halnya Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM).

Maka dari itu, Pimpinan Cabang IMM Tulungagung mengadakan Latihan Instruktur Dasar (LID) dengan tujuan untuk mencetak instruktur yang berkualitas yaitu instruktur yang memiliki komitmen dan pemahaman ideologi IMM dan Muhammadiyah secara berkesinambungan sehingga mampu menjadi pelopor dalam mencetak kader-kader sejati dan mampu mengawal perkaderan dicabang masing-masing. Kegiatan ini bertempat di STAIM Tulungagung.

Selama lima hari, 23-27 Maret 2022 puluhan peserta dari berbagai daerah ikut ambil bagian dalam LID yang diadakan PC IMM Tulungagung. Seperti kader IMM Ponorogo, Probolinggo, Blitar, Gresik, Mojokerto, Banyuwangi, Jember, Lumajang, Sumenep, Surabaya, Pacitan, Lamongan, Malang. Dan dari Tulungagung sendiri.

Septi Sartika peserta dari Nganjuk mengatakan, ia merasa senang bisa berjumpa dengan para kader IMM se-Regional Jawa Timur. Dan yang paling ia sukai yaitu ketika sesi discussion bersama dengan kader IMM dari berbagai daerah antar pimpinan cabang. Bahwa diantara perbedaan tersebut kita bisa menghasilkan satu kesatuan dalam tujuan yang sama.

“Dari berbagai dinamika, kultur, budaya yang berbeda namun bisa menyelaraskan perbedaan tersebut menjadi persamaan antar kader IMM. Sangat mengapresiasi juga kepada seluruh panitia dalam menyelenggarakan kegiatan LID ini, yang mana semuanya terkonsep secara rapi dan detail. Meskipun terkadang ada sedikit perubahan pada jadwal pelaksanaannya tetapi dari awal hingga akhir acara semuanya berjalan dengan lancar tanpa suatu kendala apapun,” ungkap alumni DAD Al Fatih UNISLA tahun 2021 ini.

Lebih lanjut, Septi menambahkan untuk seluruh peserta LID berproses di IMM karena dari sinilah perjuangan akan segera dimulai. Sekarang ini beban akan semakin berat, jiwa harus kuat. Akan tetapi harus percaya langkah akan jaya, dalam memperjuangkan IMM dimasa depan nanti.

“Semoga setelah diadakannya kegiatan LID ini nantinya mampu mencetak para instruktur yang berkualitas sehingga nantinya dapat melahirkan kader IMM yang dapat meneruskan estafet perjuangan di IMM. Dan semoga hal itu ada pada diri sosok kader IMM yang telah selesai dalam mengikuti LID ini,” pungkas sekretaris umum PC IMM Nganjuk ini.

Reporter: Fathan Faris Saputro