SURABAYA lintasjatimnews – Dalam rangka membangun kesiapsiagaan daerah untuk menghadapi ancaman bencana, maka Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur mengadakan Training of Trainers (ToT) Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB).
ToT SPAB 2024 Angkatan 1 bekerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manuasia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur dan Ikatan Guru Indonesia (IGI) Wilayah Jawa Timur.
ToT SPAB 2024 berlangsung Senin hingga Kamis (28-31/10/2024) bertempat di BPSDM Jatim, Jl. Balongsari Tama, Gadel, Kec. Tandes, Kota Surabaya. Adapun peserta berjumlah 200 yang berasal dari pengurus IGI Provinsi Jatim dan pengurus Kota/Kabupaten, serta anggota IGI se- Jatim.
Ketentuan peserta ToT SPAB 2024 adalah lulus Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) SPAB angkatan 1 dan 2 yang diseleggarakan IGI Jatim. Adapun persyaratan teknis yang harus dipenuhi sebagai berikut:
- Kepada seluruh peserta harap membawa Laptop;
- Surat tugas, fotokopi KTP/tanda pengenal lainnya;
- Peralatan kebersihan dan obat-obat pribadi;
- Mengisi form kesediaan mengikuti pelatihan;
- Kartu jaminan kesehatan;
- Pas Photo berwarna ukuran 4×6 cm latar belakang merah sebanyak 2 lembar dan dalam bentuk softcopy;
- Baju Putih lengan panjang dan berdasi hitam;
- Bagi yang berhijab memakai warna putih
- Pakaian olah raga lengkap;
- Setelan batik IGI digunakan saat acara pembukaan;
- Selama pelatihan peserta laki-laki memakai: baju putih lengan panjang berdasi hitam, celana warna hitam, sepatu hitam, dan rambut dipotong rapi;
- Perempuan memakai: baju putih lengan panjang berdasi hitam, rok warna hitam, bagi yang berjilbab rok ukuran panjang dan jilbab putih, serta sepatu hitam tidak berhak tinggi.
Acara dibuka dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Mars Tangguh Bencana, dan Mars IGI, serta ditutup doa yang dibacakan KH Abdul Hamid. Dilanjutkan dengan laporan panitia disampaikan Gatot Soebroto, SE MPSDM (Kalaksa BPDB Provinsi Jatim dan sambutan Asisten 1 Sekda Bidang Pemerintahan Kesra Provinsi Jatim.
Drs Benny Sampirwanto, Msi (Asisten 1 Sekda), menyampaikan sambutan sebelum membuka resmi ToT, “Kegiatan SPAB seperti saat ini akan menambah wawasan dan keilmuan kebencanaan, seperti banjir, gempa, longsor akan bertambah. Maka ini menjadi bagian penting bagi guru dan tenaga kependidikan,” jelasnya.
Selama 4 hari ToT SPAB 2024, peserta menerima materi tentang kebencanaan sebegai berikut:
- Kebijakan SPAB sebagai upaya penanggulangan bencana di satuan Pendidikan
- Dinamika Kelompok/ Building Learning and Commitment
- Penilaian Risiko Bencana di satuan Pendidikan
- Tata ruang aman dan Pesan kunci keselamatan multi ancaman (gempa, tsunami, letusan gunung api, kebakaran, Angin puting beliung, banjir, longsor, banjir bandang)
- Penyusunan peta risiko bencana dan jalur evakuasi di masing masing satuan Pendidikan
- Pembentukan Tim Siaga Bencana di Satuan Pendidikan dan Penyusunan prosedur operasi standar untuk menghadapi kedaruratan Bencana (per setiap jenis ancaman) di satuan Pendidikan
- Anti Korupsi dan Gender
- Kesinambunan layanan pendidikan dalam situasi darurat
- Pembelajaran PRB dan Resiliensi
- Simulasi POS Kedaruratan
- Penyusunan Rencana Aksi Implementasi SPAB di masing-masing sekolah (RTL) dan Penandatangan Lembar Komitmen Pembentukan SPAB di Masing-Masing Sekolah.
Pemateri ToT SPAB 2024 berasal dari Pimpinan Penyelenggara Pelatihan, Fasilitator SPAB Nasional, Fasilitator SPAB Daerah, dan Widyaiswara BPSDM.
Selamat mengikuti ToT SPAB 2024, semoga ilmu dan wawasan yang diperoleh bermanfaat dan bisa diterapkan dalam satuan pendidikan masing-masing.
Reporter: Efendy