LAMONGAN lintasjatimnews – Himpunan Mahasiswa Godog (Hismag) bekerja sama dengan Pimpinan Ranting Pemuda Muhammadiyah (PRPM) Godog mengadakan acara peluncuran dan pemutaran perdana film dokumenter berjudul “Jejak Langkah Sang Waktu,” Sabtu (17/8/2024) di halaman Balai Desa Godog, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan.
Film ini menawarkan gambaran mendalam tentang sejarah berdirinya Desa Godog, menggali perjalanan panjang desa tersebut dari masa ke masa.
Melalui cerita-cerita yang dikisahkan, film ini mengajak penonton untuk memahami akar budaya dan sejarah yang membentuk identitas Desa Godog.
Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting Desa Godog serta seluruh masyarakat desa yang turut serta menyaksikan karya kreatif ini.
Suasana penuh antusiasme dan kebanggaan menyelimuti acara tersebut, mengingat film ini merupakan hasil karya anak-anak muda Desa Godog yang berhasil mengemas sejarah lokal dalam bentuk visual yang menarik.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Godog, Kasdaun, SH, mengapresiasi dan mendukung penuh pembuatan film dokumenter ini.
Kemudian dia menekankan pentingnya film ini bagi generasi muda. “Generasi muda perlu mengetahui sejarah desa ini, meski hanya sebatas cerita dari para tetua. Apa yang disampaikan dalam film ini oleh para narasumber, seperti Pak Haji Munawar, Pak Abdul Aziz, Abah Kasuwi, Bapak Nasihin, dan lainnya, adalah benar adanya,” ujarnya.
Lanjutnya, dengan menyaksikan film ini, kita bisa memahami sejarah tanpa perlu berdebat, karena setiap cerita memiliki alasannya sendiri.
Ia juga mengajak seluruh hadirin untuk menyaksikan film ini dengan khidmat, seraya berharap acara tersebut membawa manfaat bagi semua.
“Marilah kita saksikan bersama film ini dengan penuh keikhlasan dan doa, semoga kita semua diberikan kesehatan hingga akhir acara. Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, mari kita mulai pemutaran film ini,” tutupnya.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang pemutaran film, tetapi juga sebagai sarana untuk menumbuhkan rasa cinta dan kebanggaan terhadap warisan budaya Desa Godog di kalangan generasi muda, terutama di era digital saat ini.
Film Jejak Langkah Sang Waktu menjadi bukti bahwa sejarah dan nilai-nilai keagamaan bisa dikemas secara modern dan menarik, sehingga dapat diapresiasi oleh semua kalangan.
Reporter Alfain Jalaluddin Ramadlan
