SURABAYA lintasjatimnews.com – Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr Toni Harmanto, didampingi pejabat utama (PJU) Polda Jatim, Senin (19/6/2023) pagi membuka Festival Sholawat Banjari atau Hadrah yang dilaksanakan di Gedung Mahameru, Mapolda Jatim.
“Lomba ini dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke 77 tahun 2023, yang diikuti oleh 78 grup yang terdiri dari 39 grup hadrah dari anggota Polres jajaran dan 39 grup dari umum yang telah ditunjuk oleh masing masing Polres,” kata Kapolda Jatim, Senin (19/6/2023) pagi.
Lebih jauh disampaikan, pada akhir pelaksanaan lomba nantinya akan dipilih sebanyak tiga juara yaitu, juara satu, dua dan tiga dari grup hadrah anggota Polri dan juara satu, dua dan tiga grup hadrah umum serta juara favorit.
“Pelaksanaan lomba dilaksanakan selama dua hari sehingga dalam satu hari akan dilaksanakan lomba untuk 39 grup, yang terdiri dari grup anggota Polri dan grup umum yang ditunjuk Polres,” lanjut Kapolda.
Fungsi seni hadrah tidak hanya sekedar hiburan tetapi menjadi pererat ukhuwah Islamiah antar kelompok masyarakat Islam. Selain itu, juga menjadi sarana berdzikir kepala Allah dengan lantunan pujian kepada Sang Pencipta alam dan Rasul nya.
“Meski demikian di tengah arus perubahan dan pengaruh budaya barat, tidak menutup kemungkinan seni hadrah sebagai salah satu budaya bangsa lambat laun akan ditinggalkan masyarakat,” ungkapnya.
Kegiatan hadrah ini ditunjukkan bukan hanya sebagai seremonial semata mencari juara. Tapi maknanya sebagai pembinaan, baik dalam apresiasi seni maupun penyampaian ke masyarakat. Hadrah ini juga dapat memelihara misi sucinya agar tidak kehilangan makna, selain syiar Islam juga membangun gairah dakwah.
“Kegiatan ini sebagai upaya pengembangan potensi seni budaya Islam pada masyarakat, memahami dan mengaktualisasikan nilai nilai budaya islam dapat melestarikan seni islam yang mulai terkikis oleh budaya modern dan memperkenalkan kepada masyarakat ketinggian, keluhuran seni, membangun dan memperkuat tali silaturahmi dalam ukuwah islam untuk meredam masyarakat dan generasi muda di tengah arus gelombang era globalisasi dari hal yang tidak baik, ancaman narkoba dan sebagainya, dapat mendukung dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif,” tegas Kapolda dalam sambutannya.
Ditambahkan Kapolda, kegiatan ini juga dapat memupuk keahlian mereka mengembangkan karier di bidang seni musik dakwah khususnya hadrah.
“Oleh karena itu para peserta yang mengikuti lomba hadrah ini agar mampu menunjukkan karya terbaik dengan kemampuan maksimal agar menghasilkan juara yang terbaik. Tetap junjung tinggi nilai sportifitas dan kejujuran dalam lomba ini,” tutup Kapolda Jatim.
Reporter : Achmad.
