MAKASSAR lintasjatimnews.com – Menurut Data kementerian Kesehatan Hamas, puluhan orang Palestina, termasuk anak-anak, terus kehilangan nyawa setiap hari akibat konflik kemanusiaan itu. Jumlah korban yang disebutkan, yakni 34.000 orang di Gaza sejak dimulainya perang, memperlihatkan eskalasi dampak kemanusiaan yang perlu mendapat perhatian dunia.
Gema dukungan untuk rakyat Palestina terus bergaung dengan kuat dari berbagai pihak, salah satunya datang dari Musisi kenamaan Indonesia, musisi yang juga kerap menyampaikan solidaritasnya memberikan dukungan untuk Palestina yaitu Pusakata. Pusakata, yang telah konsisten dalam membela Palestina sejak awal serangan Israel terhadap wilayah Gaza.
Melalui aksi kebaikannya itu, Pusakata berhasil menggerakkan hati musisi lokal Makassar, dan juga masyarakat lebih luas untuk beraksi.
Kali ini, Pusakata bersama Dompet Dhuafa berkolaborasi dengan Makassar Alternative Nation bersatu dengan musisi-musisi kenamaan dalam ajang Sound of Humanity (SOH), menyuarakan semangat untuk kemerdekaan Palestina. Mini konser dukungan untuk Plaestina ini akan digelar di D’Sultan Pool and Eatery, Komplek Tritura, Tamangapa Raya 3, Makassar, Sulawesi Selatan, pada Kamis (25/4/2024). Menjadi panggung bersama bagi para penggemar musik dan para pejuang kemanusiaan.
Dikenal dengan nama panggung Pusakata, Mohammad Istiqamah Djamad atau lebih akrab Bang Is dengan tegas menyampaikan pesan kepada para penggemar dan seluruh masyarakat untuk tanpa ragu mengambil sikap dalam membela Palestina. Ia dengan penuh keyakinan tidak segan-segan menyuarakan pandangannya yang tulus untuk mendukung Palestina.
Bersama dengan musisi lokal Makassar, ia mengorganisir aksi bela Palestina yang kuat dan berdampak seperti Ilham Pamaru feat De Flow, Semut Merah, RDL, Teduh Bersinar, 2 Generasi, dan Error X.
“Isu Palestina ini bukan isu agama lagi. Tapi isu kemanusiaan banyak terjadi kasus HAM di sana. Di antaranya, hak beribadah terampas. Maka kita harus melakukan sesuatu sesuai porsi kita terkait dalam isu ini. Karena saya pikir selemah-lemahnya iman adalah melakukan do’a. Masak iya kita melakukan yang lemah terus, bukan saya sebagai publik figur terus melakukan hal ini. Tapi kita juga bisa melakukan sesuatu untuk saudara-saudara kita yang ada di Palestina, siapa pun yang datang (ke mini concert) dapat memberikan donasi sesuai kemampuan,” imbuhnya.
Melalui gelaran ini juga Dompet Dhuafa berupaya untuk mensosialisasikan kepedulian, khususnya kepada masyarakat Palestina. Sebab sampai detik ini, tragedi kemanusiaan masih terus terjadi di Gaza. Dompet Dhuafa sendiri menyalurkan bantuan ke Palestina melalui beberapa skema yang telah direncanakan.
Salah satunya adalah kerja sama dengan pemerintah Republik Indonesia menyalurkan bantuan Selain itu, kerja sama juga dilakukan dengan lembaga non-pemerintah (NGO) atau lembaga lokal yaitu Indonesia Humanitarian Alliance (IHA), juga menggandeng mitra-mitra lokal yang berada di Palestina.
Selain konser musik, berbagai kegiatan lainnya turut memeriahkan Sound of Humanity yang digelar sejak sore hari hingga menjelang pergantian hari. Diantaranya adalah Palestine Merchandise, Charity Donation, dan tausiah.
Hingga kini Dompet Dhuafa terus upaya untuk mendistribusikan paket pangan di Jalur Gaza. Dompet Dhuafa juga menyediakan layanan evakuasi dan medis, dan juga mengirimkan paket logistik musim dingin bersama pemerintah Indonesia.
“Cukup menjadi manusia seutuhnya untuk berdiri bersama dan membantu Palestina. Sebagaimana kemerdekaan kita tidak lengkap tanpa kemerdekaan Palestina, maka saya mengajak semua elemen di Makassar khususnya untuk bergandeng tangan berdonasi yang terbaik untuk Palestina,” ujar Pandu Satrio, selaku Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan.
Dalam bentuk makanan siap saji dalam Program Gaza Food Bank (DD Kitchen). Setiap harinya, sejak tanggal 7 Desember 2023, DD Kitchen memasak sejumlah 2.000 porsi makanan per hari. Sehingga sebanyak 30 ribu jiwa di wilayah tersebut turut menikmati bantuan makanan siap saji melalui DD Kitchen.
Menjelang Iduladha 1445 H, Dompet Dhuafa bersama mitra merencanakan untuk menyalurkan makanan bergizi, berupa daging dalam kemasan kaleng, ke seluruh wilayah di Jalur Gaza. Distribusi ini berlangsung selama 2 bulan setelah pemotongan hewan qurban. Upaya ini bertujuan untuk memberikan bantuan pangan bagi masyarakat Gaza dalam menghadapi tantangan kemanusiaan yang mereka hadapi.
Reporter: ahmadh