Seorang Bandar Narkoba Surabaya Pemasok Wilayah Jawa Timur, Tewas Di Tembak Polisi

Listen to this article

SURABAYA (lintasjatimnews.com)  Seorang bandar yang selama ini menjadi pemasok narkoba ke beberapa kota besar di Jawa Timur, ditembak mati Tim Unit Idik I Satresnarkoba Polrestabes Surabaya.(14/09/2020)

Kejadian penembakan dilakukan lantaran sang bandar menyerang polisi dengan senjata tajam (sajam) jenis parang pada Sabtu malam 12 Sebtember 2020,  dari sang bandar, Tim Unit I yang dipimpin AKP Kennardi berhasil menyita narkoba jenis sabu dengan berat lebih dari 20 kilogram.

“Saat kami berikan tembakan peringatan ke udara tiga kali, yang bersangkutan malah menyerang anggota dengan parang. Karena membahayakan nyawa anggota, untuk itu kami berikan tindakan tegas terukur,” jelas Kasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya, AKBP Memo Ardian di Kamar Mayat RSU dr Soetomo, Surabaya.

Memo mengqtakan, bandar narkoba yang ditembak mati itu berinisial FR (32), warga Surabaya. Selain FR, Unit Idik I juga mengamankan tiga tersangka lainnya. Namun mereka hanya ditembak pada kakinya masing-masing. (najib).

SURABAYA (lintasjatimnews.com)  Seorang bandar yang selama ini menjadi pemasok narkoba ke beberapa kota besar di Jawa Timur, ditembak mati Tim Unit Idik I Satresnarkoba Polrestabes Surabaya.(14/09/2020)

Kejadian penembakan dilakukan lantaran sang bandar menyerang polisi dengan senjata tajam (sajam) jenis parang pada Sabtu malam 12 Sebtember 2020,  dari sang bandar, Tim Unit I yang dipimpin AKP Kennardi berhasil menyita narkoba jenis sabu dengan berat lebih dari 20 kilogram.

“Saat kami berikan tembakan peringatan ke udara tiga kali, yang bersangkutan malah menyerang anggota dengan parang. Karena membahayakan nyawa anggota, untuk itu kami berikan tindakan tegas terukur,” jelas Kasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya, AKBP Memo Ardian di Kamar Mayat RSU dr Soetomo, Surabaya.

Memo mengqtakan, bandar narkoba yang ditembak mati itu berinisial FR (32), warga Surabaya. Selain FR, Unit Idik I juga mengamankan tiga tersangka lainnya. Namun mereka hanya ditembak pada kakinya masing-masing. (najib).

Tinggalkan Balasan