Pasca Kenaikan Harga BBM, Fraksi PKS minta Pemkot Surabaya Segara salurkan Bansos Kepada Warga MBR

Listen to this article

SURABAYA lintasjatimnews – Fraksi PKS DPRD Kota Surabaya Aning Rahmawati, memberikan beberapa catatan kepada Pemerintah Kota (pemkot) Surabaya dalam Raperda perubahan APBD 2022 yang di gelar dalam rapat paripurna selasa (20/9/22).

Dalam penyampaianya, Sekretaris Fraksi PKS tersebut memaparkan sebanyak sepuluh catatan, terutama berkaitan dengan dampak kenaikan dari harga BBM bersubsidi.

Yang pertama, Aning meminta pemkot agar segera mendistribusikan bantuan langsung tunai (BLT) BBM bagi warga yang sudah terdaftar pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementrian Sosial, senilai 150 ribu per bulan.

Selanjutnya, Fraksi PKS juga mendorong agar bantuan pangan non tunai (BPNT) sejumlah 200 ribu per bulan, juga harus segera tersampaikan kepada warga yang berhak menerimanya.

Ketiga mengenai bantuan subsidi upah (BSU) sejumlah Rp 600 ribu terhadap 179.741 pekerja di Kota Surabaya, Fraksi PKS meminta agar dapat segera di cairkan. sebab, BSU akan sangat para pekerja termasuk para pekerja transportasi seperti sopir angkot, ojek online, ojek pangkalan, maupun para nelayan, pekerja non ASN, dan lain sebagainya.

Selain masalah ekonomi Fraksi PKS Aning Rahmawati juga turut memberikan perhatian di sektor sosial. Yakni, kebutuhan laptop bagi 885 bunda paud Pos Paut Terpadu (PPT) yang telah di anggarkan, juga terkait masalah pencairan program Beasiswa Pemuda Tangguh Surabaya bagi siswa SMA sederajat, dan mahasiswa yang sudah mengajukan. Mengingat tahun ajaran baru yang sudah berjalan beberapa bulan yang lalu, sementara beasiswa yang di nantikan belum juga cair.

“hingga saat ini, anggaran laptop untuk 885 PPT yang sudah teranggarkan pada APBD murni 2022 sejumlah Rp 8 milliar belum juga terealisasi, sementara tahun anggaran akan segera berakhir. padahal sarana tersebut sangatlah di butuhkan oleh para bunda PAUD, dari mulai untuk pengisisan data dapodik, administrasi lembaga, juga untuk menunjang kegiatan belajar-mengajar,” tukas Aning.

Sektor pembangunan pun juga medapat pantauan dari Aning, Fraksi PKS tersebut menuturkan usulan masyarakat melalui RT-RW yang masuk. seperti pavingisasi, perbaikan saluran lingkungan, dan pengadaan bak sampah, di harap dapat segera direalisasikan sebab, sudah di anggarkan dalm APBD murni 2022.

“termasuk dana kelurahan (Dakel) yang sudah keluar perwali-nya, hendaknya tidak ada keraguan lagi untuk segera direalisasikan,” ujar politisi perempuan PKS ini.

Begitu juga anggaran penanganan sampah yang mencapai Rp 498 milliar yang meliputi pemeliharaan sarana prasarana TPS, layanan pengolahan sampah, biaya pengangkutan, hingga tipping fee.

Menurut telaah Fraksi PKS, biaya sebesar ini semestinya di tunjang dengan upaya pengurangan sampah di hulu, antara lain dengan program kampung zero waste yang telah di gagas dan di laksanakan.

Terakhir, Fraksi PKS menyoroti persoalan trasportasi. Aning menyelaskan pemkot perlu melakukan integrasi aplikasi Go-Bis sementara itu operasional Bus BTS (buy the servise) Trans Semanggi yang di ajukan ke pusat bisa di operasikan.

“Pemkot Surabaya juga harus segera merealisasikan 36 kendaraan baru sebagai feeder yang sudah di anggarkan di APBD murni 2022 sebesar Rp 25,2 milliar. Angkutan feeder ini sangat di butuhkan untuk mendukung kelancaran operasional Suroboyo Bus dan juga Bus Trans Semanggi,” pungkas Aning.

Reporter andik