BONDOWOSO lintasjatimnews – Ketua AJIB keluarkan rilis daftar media yang tergabung di dalamnya , Aliansi Jurnalis Independen Bondowoso (AJIB).
Ketua AJIB Keluarkan rilis, Arik Kurniawan menegaskan bahwa, media yang tergabung tersebut sudah melalui proses filter atau hasil penyaringan, baik dari sisi keaktifan media dan wartawannya dalam pemberitaan.
Ketua AJIB Keluarkan Rilis Daftar Media Yang Tergabung, Berikut Nama Medianya
BONDOWOSO lintasjatimnews – Ketua AJIB keluarkan rilis daftar media yang tergabung di dalamnya , Aliansi Jurnalis Independen Bondowoso (AJIB).
Ketua AJIB Keluarkan rilis, Arik Kurniawan menegaskan bahwa, media yang tergabung tersebut sudah melalui proses filter atau hasil penyaringan, baik dari sisi keaktifan media dan wartawannya dalam pemberitaan.
Berikut daftar nama media AJIB: (01) www.mediacakrawala.net (02) www.pilarpos.co.id (03) www.lensanusantara.co.id (04) www.teropongtimur.co.id (05) www.nusantara-post.com (06) www.infopol.co.id (07) www.persindonesia.com (08) www.lintasjatimnews.com (09) www.radar-x.net (10) www.mediasi.online (11) www.rakamjejak.co.id (12)www.siber88.co.id (13) www.metrosoerya.net (14) www.detikperistiwa.com (15) www.baranewsaceh.com (16)www.lintasnusantara.net (17) www.independennews.com (18) www.metroliputan7.com (19) www.filesatu.co.id (20) www.lensarakyat.co.id (21) www.siberindo.co (22) www.ekspos.id (24) www.suarabangsa.co.id (25) www.indopers.net (26) www.bongkar86.com (27) www.azmedia.co.id (28) www.liputan11.com
Ketua AJIB keluarkan rilis, Kami tidak mudah menerima media yang mau bergabung, tentu kita lihat legalitas dan bagaimana peranannya terhadap pemberitaan. jelas dia.
Di terangkannya, sejak awal berdirinya AJIB, media yang tergabung di dalamnya ada yang di keluarkan juga ada yang baru masuk.
“Sehingga kami memfilter kambali, hasil dari kesepakatan pengurus AJIB, media yang tergabung, kami kroscek rekam jejak pemberitaannya,” ungkapnya, (8/11/2021).
Arik juga mendorong para Jurnalis yang tergabung di AJIB yang belum mengikuti UKW segera mengikuti uji kompetensi wartawan (UKW).
”menurut ketua AJIB Keluarkan rilis , Karena itu yang penting, untuk mengukur kompetensi diri sendiri dan juga untuk meningkatkan kualitas serta keahlian dalam menjalankan profesi sebagai jurnalis”. terangnya.
Selain itu, kata Arik, untuk penertiban anggota dan media yang tergabung di AJIB sudah di bentuk pengawas internal dengan dasar AD/ART organisasi.
“Jika ada media atau wartawan yang kedapatan ada pelanggaran kode etik jurnalistik, kami tidak akan segan segan berikan sanksi, baik teguran sampai di keluarkan dari AJIB, tentu kita kan melihat sejauh mana pelanggarannya.” ujarnya.
Dia berharap, dengan terbentuknya AJIB, bisa menjadi wadah bagi teman-teman se profesianya di dunia jurnalistik.
“AJIB merupakan wadah, kita berhimpun, diskusi tentang dunia jurnalistik, besar harapan kami, semoga organisasi ini bermanfaat dan bisa memberikan sumbangsih edukasi lewat pemberitaan kepada masyarakat.” pungkasnya. (TIM)
Ketua AJIB keluarkan rilis, Kami tidak mudah menerima media yang mau bergabung, tentu kita lihat legalitas dan bagaimana peranannya terhadap pemberitaan. jelas dia.
Di terangkannya, sejak awal berdirinya AJIB, media yang tergabung di dalamnya ada yang di keluarkan juga ada yang baru masuk.
“Sehingga kami memfilter kambali, hasil dari kesepakatan pengurus AJIB, media yang tergabung, kami kroscek rekam jejak pemberitaannya,” ungkapnya, (8/11/2021).
Arik juga mendorong para Jurnalis yang tergabung di AJIB yang belum mengikuti UKW segera mengikuti uji kompetensi wartawan (UKW).
”menurut ketua AJIB Keluarkan rilis , Karena itu yang penting, untuk mengukur kompetensi diri sendiri dan juga untuk meningkatkan kualitas serta keahlian dalam menjalankan profesi sebagai jurnalis”. terangnya.
Selain itu, kata Arik, untuk penertiban anggota dan media yang tergabung di AJIB sudah di bentuk pengawas internal dengan dasar AD/ART organisasi.
“Jika ada media atau wartawan yang kedapatan ada pelanggaran kode etik jurnalistik, kami tidak akan segan segan berikan sanksi, baik teguran sampai di keluarkan dari AJIB, tentu kita kan melihat sejauh mana pelanggarannya.” ujarnya.
Dia berharap, dengan terbentuknya AJIB, bisa menjadi wadah bagi teman-teman se profesianya di dunia jurnalistik.
“AJIB merupakan wadah, kita berhimpun, diskusi tentang dunia jurnalistik, besar harapan kami, semoga organisasi ini bermanfaat dan bisa memberikan sumbangsih edukasi lewat pemberitaan kepada masyarakat.” pungkasnya. (ahmad)