Kopi Balad Layak Dicoba oleh Penikmat Kopi

Listen to this article

SURABAYA lintasjatimnews – Banyaknya masyarakat penggemar kopi dan ditunjang kondisi Indonesia yang merupakan salah satu negara penghasil komoditas kopi terbesar. Membuat prospek bisnis kopi sangat menjanjikan saat ini. 

Hal inilah yang mendasari Samiko pada April 2020 mencoba berbisnis minuman kopi yang bernama: Balad Kopi. Dengan bendera PT. Berkah Sahabat Negeri (BSN), Balad kopi menggandeng petani kopi di perkebunan lereng Gunung Bromo. Untuk bersama sama menghasilkan produk minuman kopi yang berkualitas dan diminati masyarakat.

Balad Kopi sendiri ditanam pada ketinggian 900-950m dpl,khas Gunung Bromo. Dan sudah memiliki sertifikat organik. Miko,selaku direktur PT. BSN mengatakan jika ia ( Balad Kopi,Red) tidak hanya sekedar menghasilkan produk saja. Namun, juga memberdayakan petani kopi dengan memberi pengetahuan tentang proses pembuatan produksi kopi yang baik( good agriculture proces) , distribusi, dan peremajaan pohon secara berkala.

Miko, Sapaannya, mengatakan jika Balad Kopi merupakan produk kopi yang premium. Yang memiliki cita rasa yang tersendiri. “Sewaktu panen kita petik buah yang merah saja,” ujarnya saat ditemui Lintas Jatim News di sela sela pameran produk UMKM di Maspion Square, Margorejo Surabaya, (28/10/2021).

Dengan tagline andalan start with the kindness yang berarti awali hari dengan kebaikan melalui niat dan kopi terbaik. Balad Kopi siap memberikan citarasa kopi khas Bromo kepada penikmat kopi.

Ada tiga macam varian produk Balad Kopi: Robusta, Arabika,dan Green Coffe ( kopi organik).

Adapun manfaat Kopi Robusta: Menghambat penuaan dini, Mengurangi resiko kanker, serangan jantung, diabetes, Meningkatkan kesehatan pembuluh darah.

Selain menjual reseller bubuk kopi, saat ini Balad Kopi juga melakukan pengembangan bisnis dengan produk kopi siap minum kemasan 250 ml, Dengan pilihan rasa: almond latte, vanilla latte,durian latte, popcorn, dll. 

Selama ini,lanjut Miko, produk kopinya sudah dipajang di beberapa toko modern, antara lain, Abi Mart, dan Skomil koperasi UMKM. Disamping itu saat ini produknya juga masuk pameran pameran mall, bazar, buka di tempat tempat umum, dan giat menjalin kemitraan dengan masyarakat melalui gerai gerai, bisnis opportunity ( BO). ” Dengan ikut pameran ini , kita bisa branding produk agar lebih dikenal. Dan masyarakat yang datang bisa mencoba cita rasa kopi Balad,” terangnya.

Ke depan ia akan mencoba merintis ke digital marketing, memiliki outlet sendiri juga masuk ke marketplace. (Budi)