Peran Penting Ekonomi Kreatif Di Era New Normal

Listen to this article

MALANG (lintasjatimnews.com) – Ekonomi Kreatif lahir sebagai konsep ekonomi baru yang bertumpu pada ide, kreatifitas, ketrampilan, dan menjadikan kreativitas sebagai modal utama dalam menciptakan nilai tambah ekonomi. Ekonomi kreatif memberikan kontribusi setidaknya 992 T di tahun 2019 dan Indonesia adalah Negara ke 3 terbesar kontribusinya besar setelah Amerika dan Korea Selatan.

Namun tiba-tiba kondisi ini hancur karena wabah Covid-19 yang tidak terbayangkan oleh sebelumnya. Pertumbuhan ekonomi Indonesia di prediksi melambat hingga 2 % dan salah satu sektor yang paling terdampak adalah Pariwisata dan ekonomi kreatif. Dalam kerangka membangkitkan ekonomi, Pemerintah Indonesia membuka era baru yang di kenal dengan sebutan “Era New normal” per tanggal 1 Juni 2020, dengan membuka kembali secara bertahap aktivitas ekonomi namun tetap mematuhi protokoler kesehatan. Dengan hal ini, Ikahimatika Indonesia Wilayah V mengadakan WEBINAR Nasional dengan tema “Ekonomi Kreatif Di Era New Normal”, pada Rabu 25 Juli 2020.

Acara yang dibuka oleh Koordinator Wilayah V Ikahimatika Indonesia : Ismail Hasan, memberikan out put yang kuat dalam mengimplementasikan peranan penting di dunia perekonomian kreatif pada masa new normal ini. Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada kuartal tahun 2017 masih stabil pada pertumbuhan ekonomi 5,2%. Namun, pada kuartal 1 Tahun 2020, pertumbuhan ekonomi turun sampai dengan 2.9%. Hal ini dikarenakan akibat dari pandemi covid-19. Menurut forecast, Indonesia masih menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang baik. Posisi indonesia di dunia masih berada pada pertumbuhan optimis.stimulus ekonomi akibat covid-19. Negara Indonesia masih termasuk yang terbaik di dunia. Lalu memngapa ekonomi Indonesia bisa cepat pulih? Karena hal ini disokong oleh sumber daya yang baik. Sektor-sektor yang cukup membantu ekonomi kreatif dalam pandemi covid-19: jasa keuangan dan asuransi, informasi dan komunikasi, jasa kesehatan dan kegiatan sosial.

“Perubahan gaya hidup ini sangat terlihat sekali di berbagai sektor kehidupan, tidak hanya ekonomi, bahkan pendidikan seperti, seminar-seminar maupun webinar, yang terpenting dari ekonomi kreatif adalah kita harus membuat ekositem digital yang baik, kita manfaatkan digital sebaik mungkin. Sehingga, aktivitas ekonomi nantinya akan selalu produktif. Yang penting dalam ekonomi kreatif adalah bahwa kita harus bisa membuat satu terobosan dalam memanfaatkan ekonomi digital. Fundamental dari ekonomi kreatif ini adalah kita harus tetap menjalankan ekonomi yang real atau fraktual walaupun media kita digital. Digital hanyalah sebuah instrumen, bisnisnya tetap real. Kita harus membuat opportunity atau kesempatan kita sendiri dalam menajalankan bisnis di ekonomi kreatif” ucap Bu Emeralda Ayu Kusuma selaku pemateri 1 Webinar ini.

Selain, domain materi ilmu peranan di dunia ekonomi kreatif, pemateri kedua Laksamana Fadian selaku the most inspiring Mawapres Nasional ini menyampaikan beberapa cara memulai dan mengembangkan bisnis yang baik (ekonomi kreatif). Seperti halnya : memulai banyak sekali orang yang menjual produk tetapi tidak menjawab kebutuhan konsumen, menentukan Bisnis contoh : melihat competitor, bisa dilihat kelebihan dan kekurangan nya, Kemudian bisa ditiru dan dimodifikasi. Promoting memperkenalkan produk kita ke orang seperti apa produk yang ingin dikembangkan. 

Webinar ini menjadi serial ketiga dari kegiatan Ikahimatika Indonesia Wilayah V. Tercatat lebih dari 300 peserta baik itu dosen, mahasiswa maupun akademisi turut tergabung dalam webinar tersebut. (Azizah)

Tinggalkan Balasan