SURABAYA lintasjatimnews. com – Disabilas atau anak cacat di lamangan sangat meperhatinkan selain anak ini tidak bisa apa apa juga kesehatan kurang gizi atau di sebut stunting hal ini pemerintah kota atau dinsos lamongan agar segera menyentuh untuk menindak lanjuti warganya yang kurang mampu ini, (03/11/2023)
Mukoriah nenek dari Failla amanah dila,
Saat di temui wartawan lintasjatimnews
Mengatakan, Dila ini cacat dari lahir,
Saat ibunya masi hidup ibunya gk bisa apa apa selain merawat dila, 11 tahun kemudian ibunya meninggal dunia.
Dila adalah seorang anak yang tiap hari tidak bisa apa apa kecuali berbaring di tempat tidur, mandi, makan, dan kebutuhan hidup setiap hari semakin susah. untuk biaya cucu dan hidup setiap hari, ucap si nenek
Failla amanah dila jenis kelamin perempuan, cacat dari lahir, berusia 16 tahun, berdomisili tepatnya di Dusun badu RT. 4 RW. 6 Desa wanar, kecamatan pucuk lamongan. Anak dari pasangan suami istri asir dan siti kodryah.
Untuk bapak bupati dan dinsos lamongan untuk segera menindak lanjuti warga yang kesulitan dengan keadaan yang kurang mampu.
Ali fatkur petugas IPSM (ikatan petugas sosial masyarakat) menerima laporan bahwa anak disabilitas di badu wanar, lamongan sangat membutuhkan bantuan baik dari dinsos atau dari pemerintah setempat
Hari Kamis (02/11/23) Ali fatkhur langsung meluncur ke lokasi saat menerima laporan tadi malam.
Saat di lokasi ali fatkhur membenarkan bahwa adanya anak yang kurang mampu yang bernama failla ini butuh perawatan khusus.
Selain disabilitas jugak pertumbuhan dan kesehatanya yang kurang maksimal atau tergolong stunting.
Dengan adanya ini akan saya tindak lanjuti ke dinas terkait supaya anak ini mendapatkan hak haknya dan bisa tumbuh sehat dan layak ucap ali fatkhur relawan dinsos lamongan.ucapnya.
Reporter: ali wafi