Rini Indriyani Eri Cahyadi : Siapapun Nanti Ketua GOW, Silaturahmi semoga Tetap Terjaga

Listen to this article

SURABAYA lintasjatimnews.com – Ketua Gabungan Organisasi Wanita Surabaya, Rini Indriyani S.Farm.Apt, pada hari Selasa 3/10/2023, Anjangsana yang ke 21 ke Induk Organisasi Ikatan Bidan Indonesia Kota Surabaya, jl Bendul Merisi Selatan I/2 Surabaya, pukul 10:00 WIB.

Kehangatan sambutan IBI menambah nuansa silaturahmi semakin kental cinta kasih antar anggota GOW lainnya, sehingga terjalin harmonisasi simfony nada kebahagiaan terpancar kepada undangan yang hadir. Senyum sumringah tuan rumah yang ramah menyapa menambah munculnya aura endorfin pada diri undangan yang hadir.

Rini Indriyani S.Farm.Apt, ketua GOW Surabaya dalam sambutannya menyampaikan, Hari ini adalah anjangsana GOW Surabaya yang ke 21, dengan bersilaturahmi bisa menambah umur, karena dengan bertemu, berinteraksi dengan kawan lama maupun baru bisa memunculkan aura kebahagian antar sesama. Ketika berkumpul saling sharing, merupakan ilmu yang tiada harganya, inilah kemanfaatan bersilaturahmi.

Dan Surabaya cukup besar dengan berbagai karakter, IBI sinergynya luar biasa dengan pemerintah diantaranya menurunkan angka kematian bayi dan stunting. Sinergy memberikan motivasi dan pengalaman menjaga ibu hamil sampai melahirkan dengan selamat dan sehat. Pencegahan dari hulu ke hilir dengan mengoptimalkan stakeholder, dan ilmu yang bermanfaat adalah ilmu yang barokah.

Terimakasih kepada IBI menolong tanpa pamrih dengan keikhlasan. Pemerintah berupaya semaksimal mungkin untuk mengatasi masalah yang timbul dalam masyarakat. Dan siapapun ketua GOW nanti saya berharap silaturahmi ini tetap berjalan, dan lebih di tingkatkan lagi, dan GOW Surabaya memperjuangkan hak pemberdayaan perempuan dalam masyarakat, kata Rini Indriyani Eri Cahyadi.

Ikatan Bidan Indonesia merupakan anggota swadaya masyarakat, dan di Surabaya ini terdapat 2514 anggota bidan se Surabaya, programnya yaitu bergerak memberikan pelayanan administrasi kepada anggota, dalam upaya mensejahterakan anggota. Terdapat 200 bidan delima atau bidan praktek mandiri, dan 250 belum terakreditasi.

Hani Habibah S.SiT, M.M. Ketua Induk Organisasi Ikatan Bidan Indonesia Kota Surabaya, ketika diwawancarai awak media menyampaikan, IBI atau Ikatan Bidan Indonesia merupakan suatu organisasi profesi yang bergerak di bidang pelayanan kesehatan ibu dan anak, untuk melayani ibu-ibu mulai dari usia reproduktif dan termasuk anak-anak.

Harapan kami dengan dengan pertemuan ini, IBI sudah mulai membuka suatu wacana bahwa sebenarnya IBI itu bisa berkolaborasi, bersinergy dengan seluruh induk organisasi yang ada di GOW Surabaya itu sangat menguntungkan sekali, contohnya untuk daerah-daerah yang disekitar kita karena di IBI itu banyak bidan praktek,

jadi bidan praktek itu yang mengetahui seluk-beluk di lingkungan tersebut, apakah itu di bidang kesehatan, ekonomi, pendidikan, sosial budaya, IBI juga masuk di dalamnya juga. Jadi nanti bisa bersinergy secara utuh untuk berkolaborasi ini dari berbagai segi itu, sehingga IBI tidak hanya bekerja untuk mengeksekusi masalah kesehatan saja.

Kedepannya berharap GOW dan induk organisasi lainnya termasuk IBI ini bisa menjadi sesuatu wadah organisasi yang dipertimbangkan yang bisa memberikan support kepada seluruh masyarakat yang ada di Surabaya, sambung Hani Habibah.

Acara Anjangsana ketua Gabungan Organisasi Wanita Surabaya, Rini Indriyani Eri Cahyadi, ke induk organisasi Ikatan Bidan Indonesia Kota Surabaya pun berakhir dengan di tutup doa yang di sampaikan dari Muslimat NU, dan di lanjutkan dengan foto bersama dan ramah-tamah.

Reporter : Heni