SMP Negeri 1 Laren, Mengikhlaskan Guru Honorer Melanjutkan Pengabdian di Tempat Lain sebagai Guru PPPK

Listen to this article

LAMONGAN lintasjatimnews.com – Hari PGRI dijadikan momen istemewa bagi Sugiarti, S.Pd., M.Pd., Guru Tidak Tetap (GTT/ Guru Honorer) di SMP Negeri 1 Laren untuk berpamitan dengan keluarga besar SMP Negeri 1 Laren, Selasa (25/07/2025). Dia Menemui para guru dan staf tenaga Kependidikan SMP Negeri 1 Laren untuk menyampaian ucapan terima kasih dan permohonan maaf.

Berpakaian batik PGRI, Sugiarti, didampingi suaminya Qosim, datang ke SMP Negeri 1 Laren. Dia menyerahkan berkas laporan koperasi siswa yang menjadi tanggung jawabnya di SMP Negeri 1 Laren, sekaligus mengantarkan tali asih untuk kelurga besar SMP Negeri 1 Laren. Hal tersebut sebagai bentuk rasa syukur dirinya karena telah mendapatkan pembelajaran berharga selama ikut mengabdi di SMP Negeri 1 Laren. Dan buahnya saat ini dirinya berhasil meraih harapannya ditetapkan sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebagai guru SD Negeri dan ditempatkan di SD Negeri Menongo Sukodadi.

Dihubungi awak lintasjatimnews.com, Kepala SMP Negeri 1 Laren menjelaskan bahwa Sugiarti pada tanggal 17 Juli yang lalu telah menerima SK penetapan sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebagai guru SD Negeri dan ditempatkan di SD Negeri Menongo Sukodadi. Sesungguhnya dia sudah lulus passing grade pada tahun 2021. Dua tahun dia menungu kepastian penempatannya. Dan yang ditunggu itu pun datang tepat di awal tahun pelajaran 2023/2024.

Berdasarkan dokumen kepegwaian di SMP Negeri 1 Laren, Sugiarti mulai mengabdi di SMP Negeri 1 Laren sejak tahun 2008. Meskipun dengan honor yang tidak seberapa, dia tekun melaksanakan tugas sesuai dengan yang dibebankan, papar Kepala SMP Negeri 1 Laren.

Dihubungi awak lintasjatimnews.com, Sugiarti bercerita bahwa dirinya mulai mengajar di SMP Negeri 1 Laren pada tahun 2008, tepat setelah dirinya menyelesaikan pendidikan sarjana. Dia tercatat sebagai lulusan terbaik jurusan Matematika di Universitas Muhammadiyah Malang pada tahun 2008.

Kepala SMP Negeri 1 Laren juga mengungkapkan kepada awak lintasjatimnews.com bahwa Sugiarti adalah Guru Tidak Tetap atau guru Honorer yang profesional, disiplin, dan berintegritas. Meskipun jarak rumah dengan SMP Negeri 1 Laren sangat jauh, wanita yang bertempat tinggal di Dusun Jati, Desa Sukosongo, Kecamatan Kembangbahu, Kabupaten Lamongan itu, jarang absen dalam melaksanakan tugas. Kehadiran di sekolah pun tepat waktu.

Wanita lulusan S2 Pendidikan Matematika Universitas Negeri Surabaya ini juga sempat mengukir prestasi sebagai juara 3 Media Pembelajaran Matematika tingkat provinsi di Unversitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya pada tahun 2018. Peraih juara Harapan 2 Gerakan Literasi Menulis 1000 buku tingkat Kabupaten oleh Kementerian Agama Kabupaten Lamongan, juga jura harapan 4 Pembuatan Media Pembelajaran Interaktif tingkat Kabupaten yang diselenggarakan oleh PGRI Kabupaten Lamongan.

Kepala SMP Negeri 1 Laren, ikhlas melepas Sugiarti untuk beralih tugas di SD Negeri Menongo Sukodadi. Dirinya juga menyampaikan terima kasih kepada Sugiarti yang telah membantu SMP Negeri 1 Laren selama ini. Sebelum berpamitan Sugiarti bersama suaminya berfoto dengan Kepala SMP Negeri 1 Laren sambil menyerahkan dua buku karya tulis dirinya, yaitu Atung Dubisan, Media Pembelajaran Berbahan Dasar Limbah yang ditulisnya sendiri dan Bunga Rampai Hardiknas 2023, Antologi Peran Guru dalam Merdeka Belajar, karya bersama dengan para guru, dosen, dan pemerhati pendidikan Indonesia.

Kepala SMP Negeri 1 Laren juga berdoa dan berharap agar Sugiarti senantiasa dimudahkan dalam menunaikan tugas serta terus bisa meningkatkan prestasi di tempat tugas yang baru serta senantiasa dilimpahi rizki yang halal dan berkah.

Reporter: M. Said