SURABAYA (lintasjatimnews.com) Kapolrestabes Surabaya Kombespol Johnny Eddizon Isir, mengatakan, personel gabungan yang terdiri dari Brimob, Polda Jatim dan Polrestabes Surabaya siaga 24 jam untuk mengamankan vaksin di gudang penyimpanan Dinkes Jatim. (04/01/2021).
Sebanyak 77.760 dosis vaksin Sinovac untuk wilayah distribusi Jawa Timur tiba di Surabaya pada Senin pagi untuk sementara waktu, seluruh vaksin yang tiba itu akan disimpan di ruang pendingin yang dimiliki Dinas Kesehatan Provinsi Jatim selama izin BPOM untuk vaksin Sinovac ini belum ada.
Isir menbahkan bahwa Pengamanan melekat di Gudang Dinkes dilakukan besama Brimob, Polda Jatim dan Polrestabes Surabaya. Kami memplotting petugas pengamanan selama 24 jam.
Tugas pengamanan ini mencakup pengawalan vaksin hingga tiba di gudang penyimpanan, kemudian dari gudang penyimpanan Dinkes Provinsi ke Dinkes Kota. Lalu mengamankan di gedung penyimpanan Dinkes Surabaya nantinya, hingga vaksin terdistribusi di Puskesmas dan titik vaksinasi.
Usai mengawal vaksin hingga tiba di gudang penyimpanan, Isir menyampaikan, genset dan tenda telah terbangun di sana. Genset digunakan sebagai back up bila aliran listrik padam sewaktu-waktu.
“Kami sudah set up tenda dan memastikan genset. Jangan sampai aliran listrik mempengaruhi suhu vaksin. Kalau sewaktu-waktu listrik terganggu, genset harus siap back up juga. ujarnya.
Seperti diketahui, vaksin harus disimpan di dalam ruangan bersuhu antara minus 2 sampai minus 8 derajat Celcius.
Sedangkan untuk pengamanan saat proses vaksinasi kelak, pihaknya masih menunggu jadwal dari Satgas Provinsi yang akan dikoordinasikan kemudian bersama Satgas yang ada di kabupaten/kota. Namun secara umum, jajarannya siap mengamankan hingga vaksin memasuki tahap distribusi. (najib).