Kurangi Polusi, Pemkab Sidoarjo Lakukan  Penghijauan di Desa Pabean

Listen to this article

SIDOARJO lintasjatimnews.com – Program penghijauan dengan penanaman 500 bibit pohon mangga dilakukan di Desa Pabean, Kecamatan Sedati. Bibit mangga dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan/DLHK Sidoarjo itu ditanam di berbagai lahan. Selain ditanam di lahan TKD Desa Pabean, juga ditanam di halaman rumah warga yang membutuhkan. Sabtu pagi, (21/1/2023).

Penghijauan yang dilakukan oleh Pemkab seperti ini tentunya harus didukung dan dimasifkan ke berbagai pelosok wilayah di kabupaten Sidoarjo. Selain mencegah global warming, tentunya penanaman pohon bisa menyerap polutan polusi di udara. Secara simbolis penanaman pohon  dilakukan Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi SH di TKD Desa Pabean yang terletak di Dusun Pabean. Penanaman juga dilakukan Forkopimka Sedati diantaranya camat, kapolsek serta danramil dan Kades Pabean Hj. dr. Sriatun Subandi.

Wabup H. Subandi mengapresiasi positif  program penghijauan yang dilakukan Pemdes Pabean. Ia berpesan agar merawat lahan yang telah dilakukan penghijauan. Bahkan ia meminta lahan TKD seperti ini dapat dimanfaatkan untuk kegiatan positif. Semisal untuk kegiatan olahraga.

“Lahan seperti ini dapat dimanfaatkan juga oleh anak-anak karang taruna untuk melakukan berbagai kegiatan positif,” ujarnya.

Wabup H. Subandi mengatakan, peran serta karang taruna sangat dibutuhkan dalam pembangunan. Oleh karenanya Pemkab Sidoarjo akan selalu mendorong partisipasi karang taruna dalam pembangunan. Pemkab Sidoarjo akan memfasilitasi kegiatan positif yang dilakukan karang taruna. Seperti kegiatan karang taruna di lingkup desa.

“Pemkab Sidoarjo akan selalu mendorong dan memfasilitasi kegiatan karang taruna ditempatnya dimasing-masing,” ujarnya.

Wabup H. Subandi meminta Pemdes Pabean dapat memanfaatkan TKD nya dengan baik. Ia berharap TKD dapat dikelola bagi kemajuan pembangunan. Dengan begitu seluruh warga Desa Pabean dapat merasakan manfaatnya. Ia juga berpesan agar selalu bersinergi dengan seluruh lembaga yang ada di desa. Peran serta tersebut sangat dibutuhkan untuk mewujudkan pembangunan yang lebih baik.

“Sinergi dengan seluruh pihak harus dilakukan, itu penting bagi kemajuan pembangunan yang dilakukan,” ucapnya.

Reporter Budi