Prodi Ekonomi Syariah Umla Raih Runner Up Perlombaan Duta Kampus

Listen to this article

LAMONGAN lintasjatimnews – Prestasi membanggakan tiada hentinya ditorehkan oleh mahasiswa program studi (Prodi) Ekonomi Syariah (Eksyar) Universitas Muhammadiyah Lamongan (Umla).

Kali ini, kabar prestasi datang dari perwakilan mahasiswa ekstar semester satu yakni Alifatus Zahroh yang berhasil meraih Runner up I Duta Kampus Umla, setelah mengikuti grand final yang dilaksanakan, Rabu (7/12/2022) di auditorium Budi Utomo Umla.

Kompetisi Duta Kampus Umla ini merupakan kegiatan yang diadakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Umla.

Pemilihan Duta Kampus ini sudah diselenggarakan sejak 6 November 2022 sampai dengan 7 Desember 2022 diikuti oleh total 100 peserta dari setiap program studi.

Alifatus Zahroh mengucapkan syukur Alhamdulillah dan sekaligus not expected, karena sejauh saya mengikuti ajang duta kampus ini, banyak sekali bertemu orang-orang baru yang sangat berkompeten dan memiliki skill yang luar biasa.

“Rasa bangga tentunya pasti ada dan ingin mencoba untuk mengikuti perlombaan-perlombaan yang lain,” lanjutnya.

Kemudian perempuan semester satu ini menceritakan proses perjalanannya saat mengikuti duta kampus. “Saya mengikuti duta kampus ini dimulai dari proses seleksi berkas dan dilanjutkan beberapa proses seleksi, dimana terdapat seleksi BTA (baca tulis al-Qur’an), public speaking, catwalk dan beauty class,” ujarnya.

Lanjutnya, kemudian sampai tahap finalis, para duta kampus Umla selain bermodalkan fisik namun juga harus memiliki kopetensi dan integritas keislaman yang menunjukkan identitas Universitas Muhammadiyah Lamongan.

Yang paling menarik dalam lomba ini, kata Tutus-panggilan akrabnya- yaitu ketika mengikuti karantina, saya dibekali beberapa skill yang sebelumnya belum saya dapatkan, misalkan catwalk dan make up, yang saya kira selama ini mudah dan pada kenyataannya kedua skill tersebut memiliki ilmu yang juga sangat dalam.

Oleh karena itu, perempuan kelahiran Lamongan 16 september 2002 ini berharap untuk lomba duta kampus kedepannya semoga mampu menciptakan para finalis baru dengan tidak hanya mengedepankan kecantikan dan ketampanan saja.

Namun, kata dia, juga menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman dan memiliki kompetensi serta skill yang mumpuni agar dapat mengangkat nama Umla di kacamata pendidikan Indonesia.

“Selain itu, saya harap adanya duta kampus kedepannya bisa menjadi bridge atau jembatan dalam mempromosikan wajah Umla di kacamata pendidikan,” harapnya.

Di akhir, dia menginformasikan bahwa jumlah peserta awal seleksi adalah 50 peserta dari laki-laki dan 50 peserta dari perempuan, hingga akhirnya dipilih 10 peserta laki-laki dan 10 peserta perempuan, dimana dari 20 pasang finalis tersebut akan dipilih 5 pemenang dengan kategori, duta favorit, duta persahabatan, runner up II, runner up I, dan juara I.

Reporter: Alfain Jalaluddin Ramadlan