Esensi Pelajar Islami yang Kreatif dan Inovatif di Era Milenial

Listen to this article

LAMONGAN lintasjatimnews – “Orang Mondok Itu Kreatif,” Itulah yang di sampaikan oleh ketua fortasi IPMawan Iqbal Ubaidilah pada acara penutupan Forum Ta’aruf dan Orientasi Siswa) Al Mizan, yang di adakan oleh Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR IPM) Al Mizan Muhammadiyah Lamongan pada tahun pelajaran 2022-2023, Rabu (20/7/2022) di depan halaman Masjid Al Ghoihab Al Mizan Putra.

Acara yang dilaksanakan selama sepekan, mulai dari tanggal 14-21 ini, resmi di tutup oleh Direktur Panti Asuhan dan Pondok Pesantren Al Mizan Ustadz Mujianto MPdi.

Ketua panitia Fortasi IPMawan Iqbal Ubaidilah diawal mengucapkan syukur kepada Allah Swt karena masih diberi nikmat kesehatan dan kesempatan sehingga bisa mengadakan acara penutupan Fortasi ini.

Kemudian Iqbal mengutip surat Ibrahim ayat 7:
‎ وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕنْ شَكَرْتُمْ لَاَزِيْدَنَّكُمْ وَلَىِٕنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْدٌ
Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat.”

Tidak lupa juga Iqbal mengucapkan terimakasih kepada seluruh Asatidz, guru, dan panitia Fortasi yang telah membantu mensukseskan acara Fortasi dari awal pembukaan sampai akhir penutupan ini.

Lantas pria kelahiran Payaman ini mengutip tema fortasi ”Esensi Pelajar Islami yang Kreatif dan Inovatif di Era Milenial”.

Dari tema ini, kata Iqbal, “Kami ingin menunjukkan bahwa kita sebagai pelajar islami yang berada di pesantren tidak boleh kalah dari pelajar di luar pesantren,” ujarnya.

Lanjutnya, “Lewat pondok pesantren ini, kita tunjukkan bahwa santri itu bisa berinovasi dan berkreasi dengan kreatif mungkin. Karena orang yang di dalam pondok tidak akan kalah dengan orang dari luar pondok” pungkasnya.

Reporter: Alfain Jalaluddin Ramadlan