LAMPUNG UTARA lintasjatimnews – Esensi keadilan sehingga mampu menjadi pendorong akan terwujud keadilan, begitu ungkapan Rahmad Riyadi pegiat Rumah Baca Api Literasi pada momen Hari Keadilan Internasional, Lampung Utara (17/7/2022).
Bagi Rahmad, sapaan akrabnya, Hari Keadilan Internasional merupakan salah satu upaya penyadaran kepada seluruh umat manusia terhadap penegakkan keadilan. Peringatan Hari Keadilan Internasional yaitu tanggal 17 juli yang berawal dari diangkatnya statuta roma dan sebagai perjanjian internasional.
Menurutnya, dimana isu keadilan internasional ini sangat menjadi perhatian besar bagi seluruh umat manusia terutama mengenai agresi militer negara yang berkonflik. Keadilan Internasional sangat diperlukan perannya untuk mengatasi masalah tersebut
Ia menuturkan, menjadikan Hari Keadilan Internasional sebagai sarana kampanye penegakan keadilan yang sebenarnya, dengan membuat karya karya edukasi seperti tulisan, pamflet atau bahkan video terkait keadilan.
“Berfokus kepada penegakan keadilan, hikmah yang bisa diambil adalah bagaimana para pegiat seyogyanya paham akan esensi keadilan sehingga mampu menjadi pendorong akan terwujud keadilan. Terlebih di Negara kita yang masih perlu lagi dievaluasi mengenai penegakan keadilan yang sebenarnya. Lalu menjadi momentum muhasabah semua lini atau jenjang dalam kehidupan bangsa dan negara,” ungkap pegiat Rumah Baca Api Literasi ini.
Ia menambahkan, problematika besar yaitu terkait oknum penegak yang belum mencerminkan keadilan yang sesungguhnya akan menjadi penyebab terciptanya pesimisme masyarakat terhadap keadilan yang sebenarnya, apalagi di negara kita sudah menjadi rahasia umum para oknum penegak yang bahkan mencederai keadilan, mulai dari penegakan yang terkadang sesuai pesanan.
“Upaya penyadaran terkait keadilan dari kalangan bawah, terutama kerabat dan kaum-kaum muda yang harus terus dibangun kesadarannya mengenai penegakan keadilan, dimana itu juga termaktub dalam sila kelima ideologi Pancasila yang secara jelas harus dirumuskan bersama dan kerjasama semua pihak agar terciptanya keadilan yang sebenarnya di Negara Kesatuan Republik Indonesia tercinta,” pungkasnya.
Reporter: Fathan Faris Saputro