Zaidan Fadhlani Ketua Umum Terpilih IMM Serambi Mekkah

Listen to this article

BANJAR lintasjatimnews – Musyawarah Komisariat (Musykom) ke Tiga Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PK IMM) Serambi Mekkah berhasil menetapkan Zaidan Fadhlani sebagai Ketua Umum Terpilih, Banjar (18/6/2022).

Musykom yang mengusung tema “Melukis Mimpi dan Resolusi di Atas Kanvas Serambi, Menuju Ikatan yang Abadi”. Sebagai nahkoda baru, Zaidan Fadhlani akan menjalankan amanah tersebut sesuai visi misinya.

“Tentu dalam masa merintis Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah di tanah Serambi Mekkah, atau lebih khususnya Kabupaten Banjar. Harapan besar ikatan ini mampu membawa perubahan dan pengaruh baiknya bagi diri seorang kader, angkatan muda, dan daerahnya sendiri,” ungkapnya kepada Lintasjatimnews, Ahad (19/6/2022).

Ia menuturkan, periode ke depan juga ingin mendayagunakan gaya kepemimpinan baru dalam menciptakan kultur yang sesuai dengan daerah sendiri. Harapannya ini bisa menghadirkan gebrakan baru dalam gerakan mahasiswa di sini.

Zai mengatakan, Kepada seluruh anggota, terkait kesedian dan kontribusinya dalam pergerakan menjadi sangat penting dan genting. Kesadaran dalam diri masing-masing perlu dikuatkan agar bisa bersama dalam mengisi kanvas perjuangan.

Zai betekad, agar kader tidak hanya fokus pada ikatan itu saja. Sebab, dalam koridor yang lebih luas, kita memiliki angkatan muda yang melibatkan berbagai ortom untuk memajukan Muhammadiyah di tanah sendiri. Maka dari, bermula dari Ikatan Mahasiswa ini kita harus mempersiapkan pribadi yang tangguh dalam mengisi pos-pos penting dalam pembangunan Muhammadiyah yang lebih baik lagi.

Sementara itu sekretaris umum terpilih Puteri Salsabila Irhasni menuturkan, untuk seluruh kader IMM Serambi Mekkah untuk menguatkan kembali tali kebersamaan, saling bersinergi untuk menorehkan prestasi baru di tengah dinamika yang ada. Potensi dan bakat yang pasti dimiliki oleh setiap insan, diharapkan mampu dihadirkan sebagai bentuk kontribusi.

“Semoga pada kepemimpinan yang akan dihadapi ini, tidak hanya sebatas eksistensi belaka, namun juga membawa dampak perubahan yang nyata, khususnya demi meneruskan dakwah muhammadiyah,” pungkasnya.

Reporter: Fathan Faris Saputro