MALANG lintasjatimnews – Baitul Arqom membangun komitmen kader. Demikian disampaikan dr Abdul Manaf Ketua MPKU PDM Lamongan dihadapan peserta pelatihan Baitul Arqom pejabat struktural RSM Lamongan.
Pelatihan Baitul Arqom pejabat struktural RSM Lamongan periode 2021-2023 diselenggarakan selama tiga hari di Rayz Hotel UMM (3-5/6/2022)
Abdul Manaf mengatakan bahwa Baitul Arqom adalah proses kaderisasi di Persyarikatan. Mengingat pejabat struktural RSM Lamongan adalah seorang kader yang bertugas mewujudkan tujuan Muhammadiyah
Abdul Manaf menjelaskan untuk menggerakkan persyarikatan setidaknya ada empat kompetensi yang harus dimiliki oleh kader Muhammadiyah. Kompetensi itu meliputi keberagamaan, intelektual, sosial kemanusiaan dan kepemimpinan
Lanjut Abdul Manaf, keempat kompetensi harus berjalan secara kesinambungan dan tidak bisa terpisahkan. Hal ini akan menjadikan organisasi semakin maju dan dinamis
Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang ini menjelaskan pesan penting terkait kaderisasi yakni karakter kader. Kemudian ia menguraikan melalui kepanjangan dari KADER.
Penjelasannya, menurutnya sebagai berikut :
K : berarti komitmen, konsisten dan kompetensi yang ada 4 itu
.A : amanah
D : dedikasi
E : empati
R : religius
Abdul Manaf juga menekankan tentang pentingnya saling memberikan kekuatan antar pejabat struktural di RSM Lamongan . Dengan membangun kekuatan akan memunculkan soliditas kerja yang produktif.
“Para pejabat struktural RSM Lamongzn harus saling memberikan kekuatan untuk kemajuan,” pungkasnya
Reporter : Fathurrahim Syuhadi