Agar Rumah Senantiasa Penuh Berkah

Listen to this article

TUBAN lintasjatimnews – Rumah adalah tempat yang dipakai seseorang untuk berlindung dari panas dan hujan dan tempat istirahat agar jiwa bisa tenang. Allah berfirman “Allah menjadikan untuk kamu rumah-rumah kamu sebagai tempat ketenangan”. Begitulah kata Ustadz Abdul Hakim SHI dalam Kultumnya di Musholla Al-Qufat Kebomlati Plumpang, Sabtu Malam (23/4/22)

Ustadz Hakim yang juga tenaga Pendidik di MTs Islamiyah Kebomlati Kecamatan Plumpang mengatakan, Rasulullah SAW bersabda, “Termasuk kebahagiaan adalah tetangga baik, kendaraan yang menyenangkan dan tempat tinggal yang luas.”

Lebih lanjut Ustadz Hakim mengatakan, tiga golongan akan mendapat jaminan dari Allah swt, yaitu: orang yang keluar untuk berperang dijalan Allah, maka ia mendapat jaminan dari Allah hingga Allah mematikannya dan memasukkannya ke Surga, atau memberikan kepadanya berupa pahala atau rampasan perang.

Dan seorang laki-laki yang pergi ke masjid, maka ia mendapat jaminan dari Allah hingga Dia mematikannya dan memasukkannya ke dalam surga atau memberikan kepadanya apa yang ia peroleh berupa pahala dan ghanimah,

Serta seorang laki-laki yang memasuki rumahnya dengan mengucapkan salam maka ia mendapat jaminan dari Allah swt. “Ungkapnya”

Berdzikir Ketika Makan Dan Minum, Jika seseorang menyebut nama Allah ketika hendak masuk rumahnya dan ketika hendak makan, maka setan berkata; ‘Kalian (bangsa setan) tidak bisa menginap dan tidak bisa makan! ‘ Jika seseorang tidak menyebut nama Allah ketika hendak masuk rumahnya, maka setan berkata; ‘Kalian bisa masuk dan bisa menginap.’ Jika seseorang tidak menyebut nama Allah sewaktu hendak makan, maka setan berkata;’Kalian bisa menginap dan makan malam.

Memperbanyak Bacaan Al-Qur’an Dalam Rumah, Barangsiapa yang membaca sepuluh ayat dari surat Al Baqarah pada malam hari, niscaya setan tidak akan masuk ke dalam rumahnya pada malam itu hingga pagi hari. Yaitu empat ayat dari awal surat, ayat kursi dan dua ayat setelahnya, serta tiga ayat penutup surat

Perumpamaan rumah yang di dalamnya selalu disebut nama Allah Ta’ala dengan rumah yang di dalamnya tidak pernah disebut nama Allah adalah sebagaimana orang hidup dan orang mati. “Pungkasnya”

Reporter : Qomari.