MIM 16 KARANGASEM GELAR TASMI’ JUZ 30, NIAYAH: MENGHAFAL DIUSIA DINI BAGAIKAN MENGUKIR DIATAS BATU

Listen to this article

LAMONGAN lintasjatimnews – “Menghafalkan Al-Quran seharusnya memang harus diajarkan sedari kecil dan sedini mungkin karena menghafalkan di usia dini bagaikan mengukir diatas batu, susah hilangnya”

Ungkap Kepala Sekolah Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) 16 Ponpes Karangasem, Ni’ayah, S.Ag., dalam acara Tasmi’ Juz 30 di Masjid At-Taqwa. Kamis (10/03/2022).

Acara Tasmi’ ini diadakan setiap hari selama bulan Maret dan setiap harinya terdapat dua siswa yang Tasmi’ atau menghafalkan didepan penguji. Hal tersebut dilakukan oleh MIM 16 merupakan ikhtiar untuk menjaga Al-Quran dan menjunjung mukjizat Nabi Muhammad SAW.

Adapun nama-nama siswa yang telah menyelesaikan Tasmi’nya adalah: Harumi ayu Pertiwi dan Imroatun Nabila Farzana selesai pada Sabtu (05/03/2022). Keif Fitriani Almira dan Asri Endah Lestari pada Ahad (06/03/2022). Fitriani Nur Fajriyah dan Aulia Rahmadhani pada Senin (07/03/2022).

Kemudian pada Selasa (08/03/2022) ada Sama Nasywa Zakiyah dan Radella Anindya Putri. Rabu (09/03/2022) Luna Kozanah dan Aqila Nur Syahidah. Dan Yusrina Ilmaya dan Asma Nadia Ulunnuha pada Kamis (10/03/2022).

Menurut Niayah, Siswa yang telah melaksanakan Tasmi’ dan dinyatakan lulus akan mendapatkan sertifikat sebagai hasil dari perjuangan para siswa. Ia juga menyatakan bahwasanya menghafalkan di usia dini bagaikan mengukir diatas batu.

Penilaian dari kegiatan ini terbagi menjadi tiga kategori baik sekali atau Jayyid Jiddan, baik atau Jayyid dan cukup atau Maqbul.

“Sertifikat yang kami berikan kepada anak-anak sebagai bukti perjuangan mereka untuk menghafalkan Al-Quran. Sedangkan dalam penilaian dalam Tasmi’ ini ada 3 kategori Pertama kategori baik sekali atau Jayyid Jiddan, kedua baik atau Jayyid dan yang terakhir adalah cukup atau Maqbul.” Jelasnya.

Niayah berpesan kepada para siswanya agar selalu murojaah ayat yang telah dihafalkan dan tidak menjadi orang yang tidak cepat puas sehingga harus menambah hafalannya.

“Pesan saya terus hafalkan ayat-ayat yang ada di Al-Qur’an jangan cepat puas dan jangan lupa di murojaah atau dihafalkan kembali kalau bisa dipraktikan dalam shalat lima waktu ya anak-anakku.” Ucapnya.

Niayah juga menambahkan suksesnya para siswa dalam program Tasmi’ ini merupakan dari berbagai pihak. Salah satu yang penting adalah dari orangtua para siswa untuk memotivasi.

“Alhamdulillah, dari wali murid sendiri mendukung kegiatan ini selama kegiatan itu positif. Tanpa bantuan wali murid juga akan sulit, karena anak-anak di rumah yang memotivasi untuk bermurojaah dan memberikan semangat untuk menghafal Al-Quran tentu dari wali murid,” pungkasnya

Reporter : Zulfatus Salima