LAMONGAN lintasjatimnews – Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Ahmad Dahlan Lamongan berhasil mengelar Darul Arqam Dasar (DAD) ke tiga yang di gelar di SMK Muhammadiyah 5 Babat Kampus 3, Jumat-Ahad (4-6/2/2022).
Dalam pengkaderan ini, para peserta DAD disungguhkan dengan materi: Al-Islam, Kemuhammadiyaan, Ke-IMM-an, Ansos, psikologi organisasi, strategi bisnis, pengantar filsafat, dan manajemen aksi.
Kegiatan yang bertajuk Internalisasi Ideologi IMM dalam Manifestasi Aktual Trikoda Ikatan.
Vice MOT DAD Andi Rizal Aminulloh menuturkan, bahwa perlu di ingat pasca DAD adalah gerbang masuk untuk luasnya dunia IMM tidak cukup hanya 3 hari 2 malam saja, agar nantinya menjadi kader yang militan dan loyal perlunya melatih kepekaan terhadap lingkungan dan sesama karena untuk berjuang di IMM sebagai wujud implementasi trilogi ikatan perlunya berkorban waktu tenaga dan fikiran agar menjadi manusia yang bermanfaat bagi yang lain.
Agar setelah pelaksanaan DAD timbul rasa cinta terhadap IMM begitupun gerakanya, karena dengan mencintai terlebih dahulu pasti setelahnya kader-kader IMM tumbuh kesadaran berfikir dan kepedulian terhadap sesama untuk bersama-sama melebur membaur dalam satu gerakan di IMM bersama pimpinan komisariat.
“Agar nantinya perlu di ingat juga bahwa pasca dunia kemahasiswaan teman-teman alumni DAD akan menghadapi dunia yang lebih luas yakni masyarakat, di situ perlunya bekal dan pandangan pandangan hidup yang luas agar nantinya dapat memberikan warna di masyarakat dan moment belajar nya di IMM saat ini,” ujar Instruktur PC IMM Lamongan ini.
Sementara itu ketua panitia DAD M. Nurul Huda mengatakan, Mengasah Trikoda 3 kompetensi dasar kembali agar lebih progresif dalam pergerakan mahasiswa dan merefleksikan makna perkaderan untuk waktu yang berarti.
“Karena organisasi adalah waktu yang terus berproses. Muhammadiyah dengan ortomnya IMM adalah wadah cendekiawan muda yang terus bergerak tanpa batas sehingga makna hidup berkelompok khususnya dalam pergaulan perguruan tinggi mampu menjadi nilai tersendiri. Tetap Menjalin Ikatan ilmu amaliyah abadi perjuangan,” pungkas Instruktur PC IMM Lamongan ini.
Reportase: Fathan Faris Saputro