Pentingnya Cabor Tolak Peluru, Ini Penjelasan Sekretaris Panitia O2SM

Listen to this article

LAMONGAN lintasjatimnews – Majelis Pendidikan dan Menengah (Dikdasmen) Pimpinan Daerah Muhammadiyah Lamongan (PDM) Lamongan menyelenggarakan Olimpiade Olahraga Siswa Muhammadiyah (O2SM) 2021. Event olahraga dua tahunan ini, di antaranya di isi dengan Cabang Olahraga (Cabor) tolak peluru. Stadion Surajaya, Selasa sampai Kamis (25-27/1/2022).

Sekretaris panitia O2SM Indah Widyasari mengatakan lomba yang digelar setiap dua tahunan ini, diikuti sekitar dua ribu atlit. “Tujuan diadakannya event ini untuk mencari bibit-bibit baru di cabang olahraga tolak peluru,” kata Indah panggilan akrabnya.

Ia menjelaskan untuk kali ini, cabang olahraga yang dilombakan di antaranya tolak peluru. “Ada uang pembinaaan, jadi memang kita setiap dua tahun menyelenggarakan event seperti ini dan kita wujudkan hadiahnya berupa uang pembinaan,” jelasnya.

Menurutnya, dari hasil turnamen itu didapatkan bibit-bibit atlet baru yang berasal dari anak-anak yang pandai di tolak peluru dan nantinya mereka akan disiapkan untuk ajang kejuaraan ke jenjang yang lebih tinggi. “Kita selalu fasilitasi dan selama ini kami akan suport terus,” ujarnya.

Melalui Cabor ini, pihaknya berharap anak-anak atlit tolak peluru semakin terpacu dan termotivasi untuk terus bisa berprestasi. “Setiap dua tahun selalu muncul atlet baru, dan itu bentuk dari sistem pembinaan yang berhasil, karena dengan regenerasi itu muncul olahragawan baru bagi O2SM ini,” imbuhnya.

Bahkan, lanjut dia, O2SM ini selalu ditunggu-tunggu, baik bagi guru maupun anak-anak. Melalui event ini, mereka bisa saling bertemu dan berkenalan dengan satu sama lain. “Misal dia (tinggal) di Lamongan timur, barat, utara atau selatan, mereka bisa saling bertemu melalui event seperti ini,” katanya.

“Ternyata respon anak-anak muda kita luar biasa dan sudah pernah kita lombakan,” pungkasnya. (Fathan Faris Saputro)