Setelah Tertunda Dua Tahun, Pembukaan Basement Alun-Alun Surabaya

Listen to this article

SURABAYA lintasjatimnews – Seiring melandainya pandemic Covid-19, sosok Pemburu Vampir bernama Silverslinger hadir dalam pembukaan Basement Alun-alun Kota Surabaya. Terdapat dua orang penjaga dimensi yang sedang mencari teman lama setelah mendapat desas-desus bahwa seorang penjaga dimensi ahli petir di negeri Terrestrial dan negeri Aerial. Usut punya usut ternyata cerita ini tersampaikan dalam film garapan dari mahasiswa D4 Produksi Film dan Televisi Universitas Dinamika, dalam rangkaian kegiatan Creative Community Day yang diadakan dari tanggal 19-23 Desember 2021.

Hal menarik lainya adanya workshop Cinematology yang juga Menampilkan Screening Film Sineas Surabaya, Screening Film menampilkan 7 Film yang diputar dan di bedah. Diantaranya, dari D4 Produksi Film dan Televisi bersama Glith Film dengan filmnya “Protectors of the realms The Lost Apprentice” disutradarai oleh sineas Surabaya bernama Komang Widhi. Kemudian dari Kinne UPN dengan filmnya “Behing The Shit” serta komunitas Sinematografi Unair menyumbang 2 Film terbaiknya. Sementara 3 film lainnya merupakan karya dari sineas serta kreator, konten kreatif perguruan tinggi di Surabaya juga. Minggu (19/12/2021) Siang

Sosok Fauzan Abdillah, Panitia dari venue Indepen Film Surabaya INFIS ini menjelaskan, dalam kesempatan Pembukaan Basemen Alun-Alun Surabaya di Balai Kota ini Ruang Screening Film ini digelar untuk ajang silaturrahim insan perfilman di Surabaya, setelah sekian lama tidak bisa berkumpul dikarenakan pandemi Covid-19.

Fauzan berharap banyak dalam mengembalikan semangat sineas memproduksi film melalui Workshop Cinematology yang diselenggarakan oleh INFIS Surabaya tersebut, kegiatan ini bisa menjadi angin segar bagi sineas Surabaya berkerjasama dalam acara Creative Community Day di Alun-alun Surabaya tersebut.

Sementara film karya Sutradara Komang Widhi yang diputar dengan judul “Protectors of the realms The Lost Apprentice” berdurasi 9 menit 45 detik yang diproduksi oleh D4 Produksi Film dan Televisi Universitas Dinamika bisa menjadi langkah awal kembali dari para sineas Surabaya salah satunya dalam mengembangkan film pendek bergenre Film Fantasi.

Selama gelaran ‘Creative Community Day’ pengunjung tidak hanya ikut andil dalam diskusi film dari para Sineas Surabaya dari berbagai tempat, namun hingga tanggal 23 Desember 2021 pengunjung dapat menikmati bangunan bersejarah, tampilan seni tradisional, pameran foto dan lukisan, Pop Up market, live music, hingga wisata Kuliner dari UMKM Surabaya.

Menjadi Informasi berharga, Alun-alun Surabaya ini telah diresmikan sejak 10 November 2020 lalu, hanya saja di tempat basement baru ini posisi di ruang bawah tanah ini belum bisa untuk dibuka secara umum.

Luas Basement baru di Alun-alun Surabaya ini sekitar kurang lebih 3.000 meter persegi. Dalam kondisi ketika nanti normal (non Pandemi), area ini dapat menampung sekitarnya 2.000 orang. Tetapi dalam kondisi pandemic saat ini sementara panitia event membatasi 300 Pengujung di dalam basement. Sebelum masuk ada aplikasi PeduliLindungi yang harus dipindah oleh para pengunjung. (Choiri)