LAMONGAN, lintasjatimnews – Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Cabang Paciran turun jalan. Lakukan aksi kemanusiaan penggalangan dana korban erupsi gunung Semeru, Rabu 8/12/2021
Waktu menunjukkan pukul 13.00 WIB peserta aksi mulai berdatangan ke lokasi posko di depan area terminal ASDP Tunggul Paciran. Aksi yang di lakukan seluruh pimpinan beserta anggota ortom Muhammadiyah yang terdiri dari Pemuda Muhammadiyah, Hizbul Wathan, Nasyiatul Aisyiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah dan Tapak Suci Putra Muhammadiyah.
Mereka bersama-sama serentak bergerak dalam aksi solidaritas penggalangan dana untuk warga korban erupsi gunung Semeru di Lumajang.
Anas Ma’ruf Ketua Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah mewakili AMM Paciran menyampaikan bahwa kegiatan aksi solidaritas ini merupakan bentuk kongkrit Muhammadiyah khususnya Angkatan Muda Muhammadiyah Cabang Paciran yang memiliki semangat juang dalam dakwah sosial.
Lanjutnya, kegiatan ini sengaja didirikan posko di depan terminal ASDP Tunggul Paciran bertujuan untuk memfasilitasi para pengendara kendaraan bermotor dan pedagang kali lima (PKL) barangkali berniat ikut berpartisipasi dalam memberikan dana bantuan untuk korban erupsi gunung Semeru.
“Kami juga berharap agar kegiatan ini mampu menumbuhkan rasa empati, dan saling memberi untuk sesama. Semoga hasil penggalangan dana nanti bisa bermanfaat bagi masyarakat korban bencana alam gunung semeru di Lumajang,” ungkapnya
KH Muhammad Anwar Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Paciran mengapresiasi kegiatan AMM cabang ini. Sukses selalu dan bermanfaat.
“Semoga para korban erupsi gunung Semeru yang berada di Lumajang ini selalu bersabar. Bantuan yang diberikan AMM ini semoga bisa membantu meringankan beban mereka”, pungkasnya
Kegiatan penggalangan dana ini berlangsung sampai pukul 20.00 WIB. Dana yang diperoleh dari aksi penggalangan oleh AMM cabang Paciran ini berjumlah Rp 5.777.000 .
Dana bantuan tersebut selanjutnya akan dikirim ke Lazismu Lamongan untuk ditasyarufkan ke Posko yang ada di Lumajang (Fathurrahim Syuhadi)