LAMONGAN iintasjatimnews – SMP Negeri 1 Pucuk menyelenggarakan acara serah terima jabatan (sertijab) Kepala Sekolah lama, Kacung Budisantoso, S.Pd., M.Pd. kepada M. Said, S.Pd, M.Pd, sebagai Pelaksana Tugas Kepala SMP Negeri 1 Pucuk.
Kegiatan sertijab yang dikemas dengan pisah sambut berlangsung di Aula Lantai 2 Gedung SMP Negeri 1 Pucuk dihadiri Kepala Dinas dan Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan. Turut hadir pula Sekretaris Kecamatan Kecamatan Pucuk dan Korwil Dinas Pendidikan Kecamatan Pucuk.
Prosesi sertijab berlangsung dengan hikmat. Penuh kekeluargaan dan diakhiri foto bersama serta ramah tamah
Dalam sambutannya, Kacung Budisantoso menyampaikan ucapan terima kasih dan permohonan maaf kepada Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) SMP Negeri 1 Pucuk.
Ucapan terima kasih disampaikan kepada seluruh guru dan tenaga kependidikan SMP Negeri 1 Pucuk yang telah mendukung dan membantu serta bekerja sama dengan baik untuk melaksanakan dan menyukseskan program sekolah.
Kacung Budisantoso yang telah memasuki purna tugas per 1 Agustus 2025 menyadari sepenuhnya bahwa selama satu tahun tujuh bulan dan dua puluh tujuh hari telah membersamai guru-guru dan renaga kependidikan SMP Negeri 1 Pucuk. Tentu ada tutur kata dan laku bahkan mungkin kebijakan yang kurang bisa menyenangkan semua GTK.
Dirinya menyampaikan permohonan maaf, bila selama bekerja sama terjadi khilaf yang disengaja maupun tidak disengaja. Dirinya juga memohonkan maaf istrinya selaku ketua Darmawanita Persatuan Unit SMP Negeri 1 Pucuk.
Selain ucapan terima kasih dan permohnan maaf, Kacung Budisantoso juga menyampaikan kisah singkat perjalanan kariernya sebagai guru ASN (Aparatur Sipil Negara) yang berakhir dengan jabatan kepala sekolah selama sembilan tahun
Kacung Budisantoso juga menyampaikan selamat datang kepada M Said untuk melanjutkan kepemimpinannya sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala SMP Negeri 1 Pucuk.
“Kami menyampaikan permohonan maaf bila ada hal hal yang kurang berkenan selama memimpin di SMP Negeri 1 Pucuk,” pungkasnya
Reporter: Fathurrahim Syuhadi
