IGI dan BPBD Jawa Timur Menggelar Bimtek SPAB di Bawean

Listen to this article

SURABAYA lintasjatimnews – Pengurus Wilayah Ikatan Guru Indonesia (IGI) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) yang berbasis MPLS Tahun Ajaran 2025-2026.

Kegiatan Bimtek SPAB berbasis MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) dilaksanakan dengan sistem luring (offline) dan daring (online) mulai 4 hingga 20 Juli 2025. Kegiatan tatap muka (luring) diselenggarakan Kamis (4//6/2025) ditempatkan di aula Koordinator Wilyah Kerja Bawean, Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik.

Kegiatan diikuti 100 peserta yang berasal dari satuan pendidikan dibawah naungan Dinas Pendidikan dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gresik. Pemateri Bimtek SPAB berbasis MPLS berasal dari fasilitator kebencaan dari BPBD dan IGI Provinsi Jawa Timur.

Peserta kegiatan Bimtek SPAB berbasis MPLS memperoleh materi sebagai berikut:

  1. Kajian Risiko Bencana Partisipatif dalam Program MPLS
  2. Pembentukan TSB Sekolah/Madrasah
  3. Menyusun Protap Saat Bencana Gempa
  4. Table Top Exercise (TTX)/Gladi Ruang
  5. Simulasi Gempa
  6. Refleksi dan Menyusun Rencana Aksi

Tim Tim BPDB dan Pengurus Wilayah IGI Jawa Timur yang berangkat langsung ke pulau Bawean untuk mensukseskan kegiatan Bimtek SPAB, di antaranya; Sukari (ketua), Fahim Aftoni (sekretaris), Trisaku Malasari, Fajar Himawan, Gunawan, Ali Efendi, Ninuk Dyah, dan Syaifur Rijal.

Acara Bimtek SPAB berbasis MPLS dibuka pemandu acara (MC), Saiful Rijal, SPd, dilanjutkan dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Mars Tangguh Bencana, dan Mars IGI. Acara dilanjutkan dengan sambutan-sambutan; Kalaksa BPBD dan IGI Provinsi Jawa Timur, perwakilan Korwilker Pendidikan Bawean, dan ditutup do’a.

Kalaksa BPBD Provinsi Jawa Timur, memberikan sambutan lewat zoom meeting menyampaikan, “Terima kasih kepada IGI dan tim BPBD Jatim, Korwilker Pendidikan di Bawean, seluruh peserta Bimtek SPAB,” jelas Gatot Soebroto, SE, M.PSdm.

“Satuan pendidikan merupakan salah satu institusi tempat belajar murid, maka sosialisasi SPAB menjadi sangat urgen agar murid memiliki wawasan kebencanaan sejak dini. Pesen saya, manfaatkan kegiatan yang baik ini sebagai upaya dan bekal dasar memahami kebencanaan,” pungkasnya.

Sementara itu, ketua Wilyah IGI Jawa Timur, Sukari, SPd MPd, menyampaikan, “Menyampaikan terima kasih kepada bapak Gatot Soebroto, SE, M.PSdm yang telah menfasilitasi kegiatan SPAB, Disdik Pendidikan Jawa Timur, Tim BPBD Jawa Timur, Fasilitator IGI, dan seluruh Peserta,” jelasnya.

“Di Bawean pernah terjadi gempa pada 22 Maret 2024 dengan kekuatan 5,9 Mw/SR sehingga menjadi salah satu alternatif pemerintah untuk dijadikan tempat sosialisasi kegiatan SPAB yang diberikan melalui satuan Pendidikan. Harapan kami, semoga kegiatan ini membawa manfaat baik bagi murid dan Masyarakat,” pungkasnya.

Eklis Dinika, MPd, peserta Bimtek SPAB memberikan testimoni di akhir acara refleksi, “Sebagai kepala sekolah/madrasah dan guru bahwa materi kegiatan Bimtek SPAB ini bagus, apalagi Bawean pernah merasan dahsatnya gempa di tahun 2024,” jelas kepala MTsM 5 Daun Bawean

“Kegiatan seperti ini tidak tidak hanya kali ini saja, tetapi harus ada rencana tindak lanjut karena kalo hanya teori saja, maka akan terasa sia-sia. Harapan saya kegiatan seperti ini diadakan kembali dengan materi praktik langsung, terima kasih IGI dan BPBD Jatim sampai berjumpa kembali,” pungkasnya.

Reporter: Ali Efendi