GRESIK lintasjatimnews – Perubahan yang dilakukan oleh paguyuban perempuan dalam pemanfaatan lahan dan menciptakan berbagai kreasi dari bahan kain percah dan sayur mayur hasil dari lahan sayur paguyuban kreasi ibu-ibu diantaranya Gamis Mozaik, jepit dan ikat rambut dan aneka cemilan sehat, keripik pisang, stik dengan varian rasa sayur dan buah.
Paguyuban Perempuan binaan Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Tuban mengelola lahan sayur di tanah Djawatan Kehutanan (DK) Perhutani Panceng terus berusaha memberdayakan perempuan mengubah mindset untuk bisa mencukupi kebutuhan gizi keluarga dengan pemanfaatan lahan pekarangan bergizi dan meningkatkan ekonomi keluarga.19/01/25
Muhammad Sampurno,S.Sos. M.M , Camat Panceng memberikan dukungan nya dengan meninjau keadaan lahan sayur serta ngobrol santai dengan anggota paguyuban terkait masalah sayur dan rencana untuk program selanjutnya.
Apa yang telah kita capai sampai saat ini bersama Paguyuban , saya harapkan untuk terus semangat meningkatkan ide-ide kreatif, papar Sampurno.
Bayu Nugroho Administatur ADM Perhutani Tuban melalui Edi Purwono, Kepala Resort Pemangkuan Hutan (KRPH) Panceng , tanah DK di manfaatkan Paguyuban Perempuan sebagai lahan sayur edukasi serta pekarangan bergizi
Cinta menanam dan mengonsumsi sayur dan buah sangat lah penting dalam mencukupi kebutuhan gizi,kalau pun kita tidak bisa menjual hasil pekarangan dalam jumlah skala besar, setidaknya ibu-ibu Paguyuban bisa mencukupi kebutuhan gizi dalam keluarganya, ungkap Edi
Hadir pada acara tersebut,Serka Kiswiyanto Babinsa Kodim 0817/14 Panceng, Bripka Afrian Kanit Binmas Polsek Panceng,Mushollin Kades Prupuh,Mat Rofiq kades Ketanen, Fadloli kades Banyu tengah dan anggota Paguyuban Perempuan.
Reporter: Sri k