GRESIK lintasjatimnews – Ratusan guru Aisyiyah Bustanul Athfal dalam naungan IGABA (Ikatan Guru Aisyiyah Bustanul Athfal) kabupaten Gresik sukses gelar Gebyar Milad ke 27 di Hall Lantai 4 Gedung Dakwah Muhammadiyah Gresik.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pimpinan Daerah Ikatan Guru Bustanul Athfal (IGABA) Kabupaten Gresik, di bawah naungan Majelis PAUD Dasmen Pimpinan Daerah Aisyiyah Gresik. Gebyar Milad IGABA ke 27 ini mengusung tema Meneguhkan Militansi IGABA Sebagai Organisasi Profesi Berkemajuan.
Penampilan dari anak PAUD memeriahkan Gebyar Milad IGABA ini. Tampilan Tari Lilin merupakan pembuka acara dilanjut beberapa tarian termasuk Tari Dolanan, gerakan jurus Tapak Suci. Gebyar Milad ditutup dengan Senam Tunas Athfal HW yang sangat memukau ratusan guru Aisyiyah Bustanul Athfal dan undangan yang memenuhi Hall Lantai 4 Gedung Dakwah Muhammadiyah Gresik
Disamping itu juga ada penampilan Paduan Suara Guru IGABA, Bincang Interaktif IGABA, Penghargaan kepada Guru IGABA dan Santunan Guru TK Aisyiyah Bawean.
Nampak hadir dalam peringatan Milad IGABA ini ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik H Muhammad Thoha Mahsun, Ketua Kwartir Wilayah Hizbul Wathan Jawa Timur Fathurrahim Syuhadi, Ketua Kwartir Daerah Hizbul Wathan Gresik Mukromin Latif, Perwakilan Dinas Pendidikan Gresik Nur Hamidah, Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Gresik Innik Hikmatin beserta Majelis PAUD Dasmen Pimpinan Daerah Aisyiyah Gresik.
Ketua Pimpinan Daerah IGABA Kabupaten Gresik Eulis Suadah, menyampaikan bahwa Milad IGABA ke 27 ini dihadiri oleh sekitar 485 guru, termasuk guru KB, TK, dan TPQ Aisyiyah dari seluruh kabupaten Gresik. Tercatat ada 49 TK Aisyiyah dan 44 Kelompok Bermain Aisyiyah di kabupaten Gresik. Didukung 409 guru KB TK dan 71 guru TPQ
Ditegaskan Eulis bahwa program baru IGABA yang dimulai dari Pimpinan Pusat sampai Pimpinan Daerah, adalah keberadaan Pandu Athfal Hizbul Wathan. Pandu Athfal ini Launching pada Milad IGABA 2024.
“Kami mengajak semua guru untuk berlomba-lomba dalam kebaikan, karena kita harus yakin dengan firman Allah SWT dalam surat An-Nahl ayat 97,” tegas wanita kelahiran Bandung ini.
Ketua Majelis PAUD Dasmen Pimpinan Daerah Aisyiyah Gresik Musyrifah mengungkapkan bahwa militansi mencerminkan esensi sejati seorang guru Aisyiyah.
Lanjutnya, kepala sekolah yang militan adalah teladan yang bekerja keras untuk sekolahnya. Sementara itu, guru yang militan adalah guru yang mendidik dengan penuh semangat, dedikasi dan tanggung jawab.
“Sifat militan inilah yang akan mendorong sekolah-sekolah Aisyiyah berkembang pesat dan mencetak generasi anak didik yang berkarakter mulia,” ungkapnya
Sementara itu, Thoha Maksun Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik menyampaikan empat program prioritas PDM Kabupaten Gresik dalam bidang jihad ekonomi. Menurut Thoha, jihad ekonomi adalah upaya menghadirkan kesejahteraan melalui penguatan sektor ekonomi.
Adapun jihad ekonomi yang disampaikan Thoha Maksun meliputi Sosialisasi dan Pengembangan Koperasi Syariah, Surya Amanah Tour dan Travel (SATT), Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIH) dan Filantropi Kecil oleh Lazismu
“Sudah saatnya keberagamaan dan kesalehan seseorang dapat membawa kemakmuran, baik untuk dirinya sendiri maupun lingkungannya,” pungkasnya
Momentum Gebyar Milad IGABA ke 27 ini juga dilaksanakan Launching Pandu Tunas Athfal Hizbul Wathan sekabupaten Gresik oleh Ketua Kwartir Wilayah Hizbul Wathan Jawa Timur dengan ucapan bismillahirrahmanirrahim dilanjutkan menombol sirena dan penyematan hasduk Hizbul Wathan kepada anak dan Guru PAUD.
Reporter Fathurrahim Syuhadi
