LAMONGAN lintasjatimnews – SMP Negeri 2 Kedungpring terus berbenah untuk menjadikan sekolah ini indah,. Hal ini sebagaimana disampaikan Hibatun Wafiroh Msi sebagai Kepala SMP Negeri 2 Kedungpring, di ruang kerjanya
Dia mengatakan bahwa halaman depan yang baru di paving rencananya dimanfaatkan untuk berbagai macam kegiatan termasuk barusan pagi ini, berfoto para pendidik dan tenaga kependidikan dengan seragam SMP. Halaman ini juga digunakan untuk melatih siswa menjaga kebersihan, sehingga juga sebagai lahan penanaman karakter.” ujar intrukstur Nasional ini.
Ustadzah Wafi, panggilan akrapnya, menekankan pendidikan karakter lebih dahulu, agar meningkatkan semangat dan kemampuan para siswa mengikuti pembelajaran di kelas maupun di lapangan terbuka.
Pendidikan karakter di SMP Negeri 2 Kedungpring berupa hafalan Asmaul Husna, yang dilaksanakan di kelas yang dipimpin seorang siswa, para guru hanya mendampinya, demikian juga pembiasaan shalat Dhuha setiap hari yang dilakukan dengan sangat tertib di Musholla At Taqwa. Jelas ustadzah Wafi.
Meskipun demikian, ustadzah Wafi belum puas hasil bagus yang telah dicapai. Dia menginginkan halaman yang di dalam sudah di paving bagus, karena sekarang masih kurang tertata, jadi perlu pembenahan, agar menjadi indah jugs. Tambahnya.
Suripto megakui dan mengucapkan terima kasih atas perubahan sekolah ysng luar bissa, yang telah dilakukan Kepala SMP Negeri 2 Kedungpring Hj.Hibatun Wafiroh, baik fisik maupun non fisik. Jadinya sekolah tampak indah, .menjadikan para siswa kerasan di sekolah. Ujar waka humas ini.
Suripto menambahkan, pada Hari Guru Nasional, Hj.Hibatun Wafiroh, juga mengapresiasi. para guru atas Apresiasi sebagai Guru Berdedikasi Tinggi dan Guru Aktif dengan Unggahan kegiatan Sekolah di akun pribadi media sosial, lanjutnya. Dia juga berterima kasih pada para Senior, Pak Febrianto , Bu Santhy Rahayu, Bu Sri Handayani, dan seluruh panutan di SMP Negeri 2 Kedungpring. Terimakasih para siswa. Kata Ripto guru yang luwes ini.
Menurut Lisindahwati yang termasuk guru senior, SMP Negeri 2 Kedungpring sekarang mengalami perubahan fisik dan non fisik. Perubahan fisik berupa lingkungan tempat mengajar menjadi lebih baik.
“Keindahan sekolah, kebersihan dan lain sebagainya, sedangkan perubahan non fisik meliputi perilaku siswa, kedisiplinan siswa hubungan guru dengan guru dan karyawan, hubungan kepala sekolah dengan guru dan karyawan, kebudayaan sekolah, kekompakan, keceriasn guru dalam menjalankan tugas,” jelas guru bahasa Inggris ini.
Wakasek SMP Negeri 2 Kedungpring Luluk Rukiyati. membenarkan apa yang dikatakan Lisindahwati. Perubahan sangat menyolok semenjak dinakhodai ustadzah Hibatun Wafiroh, meskipun demikian dia masih ingin memajukan SMP Negeri 2 Kedungpring.
Reporter: Hilman Sueb