SURABAYA lintasjatimnews – Hari kedua Training of Trainers (ToT) Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) semakin seru dan dinamis, terutama di kelas D dengan Fasilitator BPBD Kak Dian Harmuningsih dan Kak Yan Aditya Putra, SE.
Kegiatan diselenggarakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bekerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manuasia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur dan Ikatan Guru Indonesia (IGI) Wilayah Jawa Timur.
Peserta ToT SPAB kelas D berjumlah 40 orang terbagi menjadi 5 kelompok yang bertempat di BPSDM Jatim, Jalan Balongsari Tama, Gadel, Kecamatan Tandes, Kota Surabaya. Tepat pukul 08.00 WIB peserta menerima materi, game/permainan, diskusi, kerja kelompok, dan presentasi hinggal pukul 17.15 WIB.
Hari kedua (29/10/2024) peserta ToT SPAB kelas D menerima 5 materi didampingi 2 fasilitator. Berikut materi yang diterima peserta hari ini adalah:
- Dinamika kelompok atau building learning and commitment
- Penilaian risiko bencana di satuan pendidikan
- Tata ruang aman dan Pesan kunci keselamatan multi ancaman (gempa, tsunami, letusan gunung api, kebakaran, Angin puting beliung, banjir, longsor, banjir bandang)
- Penyusunan peta risiko bencana dan jalur evakuasi di masing-masing satuan pendidikan
- Pembentukan Tim Siaga Bencana di satuan pendidikan dan penyusunan prosedur operasi standar untuk menghadapi kedaruratan bencana (setiap jenis ancaman) di satuan pendidikan
Ketua kelompok II kelas D, Aini Rizqoh, MPd, berbagi cerita keikutsertaan dalam kegiatan ToT SPAB tahun ini sangat bermakna dan bermanfaat dalam mengasah keterampilan dan menguatkan rasa kepedulian sosial kepada sesama.
“Kegiatan menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi saya dalam menyiapkan sekolah penanggulangan aman bencana. Hal ini bagian dari upaya dan ikhtiar kita bersama dalam memberikan keamanan anak-anak dalam menghadapi bencana,” tuturnya.
Selanjutnya, Kepala SD Negeri 4 Tawangargo Malang, “Mengikuti pelatihan ini juga bisa memberikan rasa percaya diri, sikap tangguh resilien, dan kesiapsiagaan yang lebih baik dalam menghadapi situasi darurat. Memberikan edukasi kepada rekan sejawat di sekolah dan seluruh warga sekolah,” jelasnya .
Jadwal kegiatan ToT SPAB di hari kedua sangat padat, peserta mengerjakan tugas-tugas dari 5 materi yang dterima menjadi Lembar Kerja (LK) 1 sampai 8, seperti; pembuatan denah/peta sekolah rawan bencana dan jalur evakuasi, SK dan Tim Siaga Bencana, serta prosedur tetap dalam penanganan banjir.
Hasil kerja tim dijadikan menjadi satu sebagai tugas kelompok dalam bentuk file PDF. Selain itu, peserta juga mengumpulkan secara individu. Luar biasa! Sampai jumpa kembali di hari ketiga dengan materi, tugas, dan tantangan yang berbeda.
Reporter: Efendy