SURABAYA (lintasjatimnews.com) – Selasa sore (20/4/2021) tepat pukul 16.30 WIB. Dompet Dhuafa Jatim bersama relawan DD Voulenteer menyelenggarkan acara buka berkah bersama para lansia terlantar yang berada di wilayah Surabaya. Alhamdulillah acara tersebut dihadiri peserta lansia sebanyak 70 orang. Kegiatan buka bersama juga disertai dengan tausyiah dari Ust. Drs. H. Muhammad Huda Yazid.
” Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh. HR. Muslim “: Kata Ust Yazid. Para peserta diingatkan oleh Ustaz untuk bisa mempersiapkan bekal diakhirat. Moment Ramadan waktu yang sangat pas sekali untuk memperbaiki diri, meskipun saat ini mereka mengalami masa sulit, tetap harus optimis untuk menjalani hidup.
Salah satu peserta yang ikut bercerita adalah Sudarmi (67 th), “Saya merasa di buang sama anak sendiri karena saya di antar ke jalan kemudian di tinggal, akhirnya saya hidup di jalanan tidak mau pulang lagi, sempet saya uji coba bunuh diri karena tidak kuat menghadapi kenyataan”.
Kisah hidup Mak Sudarmi, hampir semua para penghuni Liponsos Surabaya mengalami nasib yang sama. Sahabat Dompet Dhuafa, sudah kah kita memuliakan orang tua kita sebaik mungkin ??? ..
Dompet Dhuafa adalah lembaga Filantropi Islam yang berkhidmat dalam Pelayanan, Pembelaan dan Pemberdayaan kaum Dhuafa dengan pendekatan budaya melalui kegiatan filantropis (welasasih) dan wirausaha sosial. Selama 27 tahun lebih, Dompet Dhuafa telah memberikan kontribusi layanan bagi perkembangan umat dalam bidang sosial, kesehatan, ekonomi, dan kebencanaan serta CSR. (Fatzry)