SURABAYA (lintasjatimnews.com) – Pelatihan Servis AC yang digelar oleh Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) PDM Surabaya ditengah wabah Covid 19, sejak 6 Maret hingga 11 April 2021, menghasilkan 18 lulusan teknisi AC dari 22 peserta yang sudah terseleksi. 18 orang yang berhasil memperoleh sertifikat dari Penyelenggara itu terdiri dari 1 orang peserta asal Gresik, 4 peserta asal Sidoarjo, 1 asal Mojokerto dan sisanya berasal dari kota Surabaya. Yang dari Lamongan terpaksa gak berlanjut karena sesuatu hal.
Dalam Acara Penutupan bertempat di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah (PUSDAM) yang terletak di Jl. Wuni no. 9 Surabaya itu, berlangsung cukup meriah meriah penuh canda dan kekeluargaan, sehingga salah seorang peserta berucap “Waduh pak gelo rasane arep pisah karo konco- konco, wis kadung koyok dulur”.ujarnya
Acara Penutupan dibuka lalu menyanyikan Lagu Sang Surya dengan penuh khidmat, dilanjut kesan pesan peserta, penobatan 5 peserta terbaik, mulai juara 1 hingga harapan 2, disetai pemberian hadiah dan Sertifikat Pelatihan.
Ketua MPM Syamsun Aly selaku penyelenggara juga memberi Piagam Penghargaan kepada CV. Hartoyo Mandiri dan 3 orang pelatih yang membimbing dan mendampingi peserta dengan penuh ketulusan selama 1,5 bulan.
Peserta gak mau kalah juga, dalam closing ceremony itu mereka memberikan kenang-kenangan kepada ketua MPM dan 3 orang pelatih, berupa jam dinding yang dilabeli Pelatihan Servis AC.
Acara diteruskan dengan sambutan Ketua MPM, Sambutan Direktur CV. Hartoyo Mandiri dan sambutan sekaligus menutup resmi acara pelatihan yang disampaikan oleh Wakil Ketua PDM Drs. H. Zayin Chudlori, M.A. (Anil)
