Peran TNI–Polri Mengawal Penyaluran BLT Dana Desa di Trenggalek

Listen to this article

TRENGGALEK lintasjatimnews – Sinergitas TNI–Polri melalui satuan teritorial kewilayahan kembali menunjukkan peran strategis dalam mendukung program pemerintah guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut terlihat dalam pendampingan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) kepada warga kurang mampu di Desa Kedungsigit, Kecamatan Karangan, Kabupaten Trenggalek, yang berlangsung di Balai Pertemuan Desa Kedungsigit, Sabtu (13/12/2025).

Pendampingan kegiatan ini dilakukan oleh Babinsa Desa Kedungsigit Sertu Yasak, anggota Koramil 0806-08/Karangan, bersama Bhabinkamtibmas Desa Kedungsigit Aipda Ali Usman. Keduanya turun langsung ke lapangan untuk memastikan penyaluran bantuan berjalan sesuai prosedur, tertib, aman, dan tepat sasaran.

Sejak pagi hari, warga penerima bantuan tampak hadir dengan tertib mengikuti seluruh tahapan penyaluran. Aparat TNI–Polri berkolaborasi dengan perangkat desa dalam mengatur alur kegiatan, sekaligus memberikan pendampingan khusus kepada warga lanjut usia agar proses administrasi berjalan lancar dan tidak mengalami kendala.

Sertu Yasak menegaskan bahwa kehadiran TNI–Polri dalam kegiatan tersebut merupakan bentuk dukungan nyata terhadap program pemerintah di tingkat desa. “Kami hadir untuk memastikan penyaluran BLT-DD berlangsung tertib, tepat sasaran, dan aman, serta memberikan rasa nyaman kepada warga penerima bantuan,” ujarnya.

Pada penyaluran BLT-DD kali ini, bantuan disalurkan kepada 15 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang telah melalui proses pendataan dan verifikasi sesuai ketentuan. Pendampingan aparat kewilayahan diharapkan dapat meminimalkan potensi permasalahan di lapangan sekaligus menjaga transparansi dan akuntabilitas penyaluran.

Bhabinkamtibmas Aipda Ali Usman menyampaikan bahwa sinergi lintas sektor antara TNI, Polri, dan pemerintah desa menjadi faktor penting dalam menjaga stabilitas serta meningkatkan kepercayaan masyarakat. Dengan koordinasi yang solid, program bantuan sosial dapat berjalan efektif dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh warga.

Terpisah, Danramil 0806-01/Trenggalek Kapten Inf Agus Setiawan menegaskan bahwa sinergitas TNI–Polri merupakan komitmen bersama dalam mendukung kebijakan pemerintah serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat di desa binaan. Menurutnya, peran aparat kewilayahan tidak hanya sebatas pengamanan, tetapi juga pendampingan dan penguatan hubungan dengan masyarakat.

Kapten Agus menambahkan, kehadiran Babinsa dan Bhabinkamtibmas di tengah warga menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat. Dengan demikian, setiap program dan kebijakan sosial dapat dipahami dengan baik serta dilaksanakan secara optimal di lapangan.

Warga Desa Kedungsigit yang menerima bantuan mengaku merasa lebih tenang dengan adanya pendampingan aparat TNI–Polri. Selain membantu kelancaran kegiatan, kehadiran aparat juga memberikan rasa aman dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap penyaluran bantuan pemerintah.

Melalui kegiatan pendampingan penyaluran BLT-DD ini, sinergitas TNI–Polri kembali menegaskan perannya sebagai pilar stabilitas sosial di tingkat desa. Kolaborasi yang solid antara aparat kewilayahan dan pemerintah desa menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan program kesejahteraan agar tepat sasaran, transparan, dan berkelanjutan demi meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Reporter: feri