Kodim Ponorogo Gelar Karya Bakti Tersebar, Peringati Hari Juang TNI AD ke 80

Listen to this article

PONOROGO lintasjatimnews – Dalam rangka memperingati Hari Juang Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) ke 80 tahun 2025, Kodim 0802/Ponorogo menggelar kegiatan Karya Bakti (Karbak) bertempat di wilayah koramil masing – masing, Sabtu (13/12/2025).

Adapun lokasi yang menjadi obyek atau sasaran karya bakti yaitu tempat umum seperti di Masjid, Pasar, lapangan, sekolah dan tempat umum lainnya yang sering dijadikan oleh warga sebagai aktivitas sehari hari.

Komandan Kodim 0802/Ponorogo Letkol Arh Farauk Saputra diwakili Kasdim 0802/Ponorogo Mayor Agus Budi C melalui Media Center 0802 megatakan bahwa karya bakti tersebut merupakan wujud nyata kinerja Kodim 0802/Ponorogo dalam upaya memberikan yang terbaik bagi satuan maupun kepada masyarakat. “ Kegiatan pada Peringatan Hari Juang TNI AD ke 80 kali ini salah satunya yaitu Karya Bakti di seluruh Koramil jajaran, “ kata Kasdim 0802/Ponorogo.

“ Disamping memparingati Hari Juang TNI AD, karya bakti yang melibatkan seluruh elemen masyarakat tersebut juga merupakan simbol kemanunggalan TNI dan rakyat yang bertujuan untuk menumbuhkan semangat gotong royong sekaligus membantu meringankan kesulitan masyarakat, “ ujar Kasdim Ponorogo.

Seperti di Koramil Tipe B 0802/02 Jenangan yang kemarin (Jumat, 12/12) melaksanakan karya bakti bertempat di Lapangan Kecamatan Jenangan Kabupaten Ponorogo yang dipimpin langsung Danramil Jenangan Kapten Arm Jamal dimana pelaksanaannya melibatkan dari beberapa istansi terkait termasuk Polsek serta warga sekitar.

“ Untuk Koramil 02 Jenangan, sasaran karya bakti ada di lapangan Kecamatan Jenangan yang pelaksanaannya melibatkan dari berbagai unsur terkait baik Polsek, Perangkat Kecamatan, Perangkat Desa maupun warga sekitar, “ ujar Kapten Arm Jamal.

Alasan mengapa mengambil lapangan sebagai sasaran karya bakti, Kapten Arm Jamal menjelaskan bahwa hal tersebut dilakukan untuk membantu warga termasuk petugas kebersihan agar kerjanya terbantu sehingga warga pengguna lapangan bisa beraktivitas dengan nyaman tanpa terganggu oleh sampah atau rumput liar yang tumbuh

(Zaenuri)