LAMONGAN lintasjatimnews – Kapolsek Solokuro AKP Asik Samsul Hadi, S.H., M.H. memberikan pembinaan kepada para siswa MTs Muhammadiyah 5 dan MA Muhammadiyah 6 Payaman, Solokuro, Senin (20/10/2025).
Kegiatan berlangsung di halaman Perguruan Muhammadiyah Payaman dan diikuti dengan penuh semangat oleh ratusan siswa siswi MTsM 5 dan MAM 6 yang didampingi pimpinan madrasah serta dewan guru.
Dalam kesempatan itu, AKP Asik Samsul Hadi membuka arahannya dengan memperkenalkan diri kepada para siswa. Ia menyampaikan bahwa dirinya baru bertugas sebagai Kapolsek Solokuro sejak Juli 2025, setelah sebelumnya berdinas di Polres Lamongan dan Polsek Babat.
“Saya merasa senang bisa bersilaturahmi dengan para pelajar Muhammadiyah di Payaman ini. Semoga kegiatan ini bisa menambah wawasan dan kesadaran kita semua,” ujarnya membuka pembinaan.
Dalam pembinaannya, Kapolsek menekankan pentingnya bijak menggunakan media sosial. Ia mengingatkan agar para siswa tidak mudah menulis komentar negatif, menyebar berita palsu, atau ikut menyebarkan konten yang belum jelas sumbernya.
“Media sosial bisa membawa manfaat besar, tetapi juga bisa menjadi sumber masalah kalau digunakan tanpa berpikir panjang,” pesannya.
Selain itu, AKP Asik Samsul Hadi juga memberi peringatan keras terkait bahaya narkoba. Ia meminta para pelajar menjauhkan diri dari segala bentuk penyalahgunaan narkotika.
“Jangan sekali-kali mencoba memakai narkoba. Pengguna narkoba sangat besar akibatnya, baik dari sisi kesehatan, masa depan, maupun hukum,” tegasnya.
Kapolsek juga menyoroti fenomena pelajar yang mudah terprovokasi untuk ikut dalam aksi unjuk rasa atau demonstrasi tanpa memahami tujuan dan risikonya. Ia menegaskan bahwa tindakan seperti itu dapat berpotensi menimbulkan masalah hukum.
“Para pelajar jangan ikut-ikutan demo yang tidak jelas. Fokuslah pada belajar dan raihlah prestasi. Bila terjadi sesuatu, dampaknya bisa panjang dan berhubungan dengan hukum,” tandas perwira yang dikenal ramah itu.
Sementara itu, Zuli Mujahidin Mustaqiem, M.Pd., Wakil Kepala MTsM 5 Payaman, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kesediaan Kapolsek Solokuro hadir di madrasah. Ia menilai kegiatan pembinaan seperti ini sangat penting untuk membangun kesadaran hukum dan karakter disiplin di kalangan siswa.
“Kami berterima kasih atas waktu dan perhatian Bapak Kapolsek yang telah memberikan pembinaan dengan cara yang santai tapi bermakna. Anak-anak terlihat antusias dan merasa dekat dengan sosok polisi,” ujarnya.
Zuli juga menambahkan bahwa kegiatan seperti ini dapat mengubah pandangan siswa terhadap polisi.
“Sekarang polisi semakin dekat dengan masyarakat, termasuk dengan pelajar. Polisi tidak lagi menakutkan, tapi menjadi sahabat yang siap membimbing,” pungkasnya
Kegiatan pembinaan yang berlangsung sekitar dua jam tersebut berjalan dengan tertib dan penuh keakraban. Acara diakhiri dengan foto bersama sebagai tanda kebersamaan antara aparat kepolisian dan siswa siswi Perguruan Muhammadiyah Payaman kecamatan Solokuro.
Reporter Fathurrahim Syuhadi
