PEKALONGAN lintasjatimnews –
Kegiatan Ceria Pandu Athfal (CPA) Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (GKHW) Kwartir Daerah Kabupaten Pekalongan berlangsung dengan meriah dan penuh semangat. Kegiatan ini berlangsung di halaman SMP Muhammadiyah Pekajangan, Sabtu [18/10/2025].
Acara tahunan ini diikuti oleh 28 qabilah dari SD Muhammadiyah (SDM) dan Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) se-Kabupaten Pekalongan, dengan ratusan peserta yang memadati lapangan upacara.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Pekalongan, Ramanda Drs. H. Imron. Beliau menyampaikan pesan inspiratif kepada para peserta CPA
“Ceria Pandu Athfal ini menjadi wahana melatih kemandirian, kerja sama, dan tanggung jawab anak-anak kita. Semoga dari sinilah lahir kader-kader Hizbul Wathan yang berakhlak mulia dan siap menjadi penerus bangsa,” ujarnya
Apa Itu Ceria Pandu Athfal (CPA)?
Ceria Pandu Athfal (CPA) merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (HW) untuk jenjang Pandu Athfal, yaitu tingkat kepanduan bagi siswa sekolah dasar.
Kegiatan ini bertujuan membentuk karakter Islami, menanamkan disiplin, kemandirian, serta menumbuhkan semangat gotong royong dan kepemimpinan sejak usia dini.
CPA juga menjadi wadah silaturahmi antar sekolah Muhammadiyah di Kabupaten Pekalongan, sekaligus sarana menumbuhkan kecintaan terhadap organisasi Hizbul Wathan sebagai bagian dari pembinaan kader Muhammadiyah.
“CPA adalah momentum penting bagi anak-anak untuk belajar dalam suasana gembira. Di sini mereka berlatih disiplin, kerja sama, dan juga belajar menghargai teman,” ungkap Ramanda Mustamian.
Ketua Kwartir Daerah, Ramanda Satrio Budi Utomo menyampaikan rasa syukur atas suksesnya kegiatan CPA tahun ini.
“Alhamdulillah, CPA 2025 berjalan dengan baik dan penuh keceriaan. Kami berterima kasih kepada seluruh panitia, pembina, dan peserta dari berbagai qabilah yang telah berpartisipasi aktif,” ucapnya.
Ia menambahkan, kegiatan ini diharapkan menjadi sarana pembinaan karakter Islami bagi generasi muda Muhammadiyah.
CPA menjadi langkah awal dalam membentuk generasi yang tangguh, disiplin, dan berjiwa sosial tinggi.
Sementara itu, pembina dari SD Muhammadiyah Legokkalong, menilai CPA memiliki dampak positif bagi perkembangan mental dan sosial peserta didik.
“Anak-anak belajar disiplin, mandiri, dan berani tampil di depan umum. Kegiatan seperti ini harus terus dipertahankan karena sangat mendidik dan membangun karakter Islami,” jelasnya.
Hasil Perlombaan Ceria Pandu Athfal 2025
Setelah melalui berbagai penilaian dan lomba, panitia menetapkan hasil Tergiat Putra dan Putri sebagai berikut:
Kategori Putra:
- MIM Kauman
- SDM Kajen
- MIM Pakumbulan
Kategori Putri:
- SDM Pekajangan 3
- MIM Pakumbulan
- MIM Deleg Tukang
Kegiatan CPA ditutup dengan penyerahan piala dan penghargaan kepada para qabilah tergiat. Suasana haru dan bahagia menyelimuti para peserta yang membawa pulang pengalaman berharga dari ajang kepanduan ini.
Ketua Panitia, Nur Afiyah, berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan setiap tahun dengan semangat kebersamaan dan inovasi baru.
“Kami berharap CPA tidak hanya menjadi kegiatan rutin, tetapi juga wadah pembinaan karakter, ukhuwah, dan semangat kepanduan antar sekolah Muhammadiyah di Kabupaten Pekalongan,” pungkasnya
Reporter Fathurrahim Syuhadi