MOJOKERTO lintasjatimnews – Lapangan Catur Prasetya di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jawa Timur menjadi saksi bisu penegakan disiplin dan pembinaan karakter bagi 247 Siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri Gelombang II T.A. 2025.
Pada Senin (6/10/2025) pagi, di bawah langit yang cerah, para siswa mengikuti Upacara Bendera Pola Pengasuhan yang dirangkai dengan penganugerahan jumbai (bendera) lomba kebersihan barak.
Upacara yang berlangsung khidmat tersebut dipimpin langsung oleh Kepala SPN Polda Jatim, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Agus Wibowo, S.I.K. Turut hadir dalam upacara seluruh Perangkat Pengasuh Siswa Diktukba, yang konsisten mendampingi dan membentuk calon Bhayangkara negara tersebut.
Puncak acara yang dinanti-nantikan adalah pengumuman hasil lomba kebersihan antar barak.
Sebuah kompetisi yang tidak hanya mengukur kerapian fisik lingkungan barak, tetapi juga mencerminkan kekompakan, tanggung jawab, dan kedisiplinan para siswa dalam lingkungan terkecil mereka.
Hasilnya, Barak H yang dihuni oleh Pleton 1 Kompi A berhasil meraih predikat tertinggi dan berhak menerima “Jumbai Kebersihan”.
Bendera kehormatan ini menjadi simbol prestasi atas kerja keras dan soliditas mereka dalam menjaga standar kerapian dan ketertiban.
Sementara itu, “Jumbai Tengkorak”, simbol evaluasi untuk barak dengan nilai terendah, diserahkan kepada Barak K yang ditempati oleh Pleton II dan III Kompi C.
Kepala SPN Polda Jatim, Kombes Pol Agus Wibowo mengatakan penganugerahan ini bukan bertujuan untuk mempermalukan, melainkan sebagai pemacu semangat dan pengingat konstruktif untuk segera berbenah serta meningkatkan kualitas disiplin.
Kombes Pol Agus Wibowo juga menegaskan bahwa kebersihan dan kerapian adalah cerminan dari kepribadian seorang abdi negara.
“Disiplin yang tertanam dari hal-hal kecil akan menjadi fondasi kokoh dalam menghadapi tugas-tugas besar di masa depan,” ungkap Kombes Agus.
Ia menyebut kompetisi kebersihan barak ini adalah miniatur dari tugas kepolisian sesungguhnya.
“Ada standar yang harus dicapai, ada kerja sama tim yang diuji, dan ada evaluasi untuk perbaikan berkelanjutan,” ujar Kombes Pol Agus Wibowo.
Masih kata Kombes Agus, kegiatan ini merupakan bagian integral dari Pola Pengasuhan yang diterapkan di SPN Polda Jatim, di mana setiap aspek kehidupan siswa, mulai dari bangun tidur hingga kembali beristirahat, menjadi wahana pembelajaran untuk membentuk postur Polri yang presisi, humanis, dan berintegritas.
Reporter: ahmadh