SURABAYA lintasjatimnews – Storytelling menjadi sarana edukasi dan hiburan anak oleh Mahasiswa Belajar Bersama Komunitas (BBK) 6 Universitas Airlangga melalui Program Kerja Ceria Bersama Al-Qur’an.
Pada Jum’at sore di Masjid Shirotol Mustaqim, Jasa Marga, Kelurahan Putat Gede, tampak berbeda. Sekitar 20 anak usia sekolah dasar berkumpul rapi mengikuti kegiatan bertajuk “Ceria Bersama Al-Qur’an: Kisah Nabi”, sebuah program kerja edukatif dari mahasiswa KKN BBK 6 Universitas Airlangga Kelompok Kelurahan Putat Gede.
Program ini mengangkat kisah Nabi Nuh A.S. dalam bentuk “storytelling” interaktif lengkap dengan “ice breaking”, tebak-tebakan berhadiah, hingga pesan moral yang dikemas ringan dan menyenangkan.
“Kami ingin mengenalkan kisah salah satu dari 25 Nabi, yaitu Nabi Nuh, agar anak-anak tidak hanya mengingat, tapi juga bisa mengambil pelajaran dari kisahnya,” ujar Nina, salah satu storyteller dalam kegiatan tersebut. “Selain itu, ini juga jadi bentuk hiburan agar suasana belajar mengaji tidak monoton”, tambahnya.
Kegiatan ini dimulai pukul 16.00 WIB dan dipandu oleh Cinta sebagai MC, Kak Nina dan Kak Faiz secara bergantian membawakan kisah Nabi Nuh, mulai dari perjuangannya mengajak kaumnya membangun kapal besar hingga banjir besar yang menyelamatkan hanya orang-orang beriman dan hewan-hewan yang dibawa berpasangan.
Pemilihan kisah Nabi Nuh bukan tanpa alasan. Visualisasi seperti kapal raksasa, banjir bandang, dan hewan-hewan unik menjadikan cerita ini menarik untuk anak-anak. “Pesan yang kami tekankan adalah pentingnya kesabaran, keimanan, dan tetap beriman kepada Allah”, tambah Faiz.
Meskipun sempat ada kendala teknis karena proyektor tidak dapat tersambung, antusiasme anak-anak tidak luntur. Bahkan saat sesi quiz berhadiah dimulai, beberapa anak yang semula malu-malu mulai berani menjawab pertanyaan dengan semangat.
Tak hanya disambut hangat oleh anak-anak, kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari Ustadzah Ni’ami, selaku guru ngaji di Masjid Shirotol Mustaqim. “Acara ini bagus sekali, anak-anak terhibur dan tetap bisa belajar. Selain itu, mereka juga diajak membaca surah bersama. Jadi suasana belajar tetap ada, namun pastinya lebih menyenangkan”, ungkapnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari pengabdian mahasiswa BBK 6 UNAIR kepada masyarakat yang bertujuan untuk mendekatkan nilai-nilai keislaman melalui pendekatan edukatif dan kreatif.
Harapannya, anak-anak tidak hanya senang belajar agama, tapi juga makin cinta terhadap kisah-kisah Nabi yang sarat dengan hikmah.
“Semoga anak-anak semakin antusias mengaji dan memahami kisah Nabi yang bisa dijadikan pedoman dalam kehidupan sehari-hari”, tutup Nina.
Reporter: Winarto