PONOROGO lintasjatimnews – Kodim 0802/Ponorogo menggelar kegiatan Latihan Teknis / Taktis Teritorial tahun 2025 bertempat di Makodim dan wilayah Koramil Tipe B 0802/17 Pulung, Rabu (21/05/2025).
Kegiatan yang digelar selama lima hari dan dimulai sejak hari Senin hingga Jumat (23/05) dan diikuti oleh anggota Kodim 0802/Ponorogo (para Babinsa) tersebut dengan materi Blok Pembinaan Kesadaran Bela Negara (PKBN).
Setelah selama dua hari (Senin dan Selasa) melaksanakan berbagai macam kegiatan teknis bertempat di Makodim 0802/Ponorogo, hari ini berlanjut kegiatan taktis dengan mengambil lokasi latihan di wilayah Koramil Tipe B 0802/17 Pulung yang selama kegiatan ditinjau dan dipantau langsung Komandan Kodim 0802/Ponorogo Letkol Inf Dwi Soerjono.
” Kita sadari bahwa Babinsa adalah prajurit yang selalu dekat dan terus ada bersama rakyat yang lazim disebut sebagai ujung tombak Satuan, ” kata Dandim Ponorogo yang juga menjelaskan terkait pentingnya terus mengasah kemampuan dengan berbagai bentuk latihan termasuk salah satunya Latihan Teknis dan Taktis Teritorial dengan materi Blok Pembinaan Kesadaran Bela Negara.
” Ini merupakan salah satu program kegiatan dari Komando Atas yang bertujuan untuk membina dan membentuk para prajurit khususnya Babinsa agar senantiasa profesional dan mahir dalam menjalankan tugas tugas yang diberikan, ” kata Letkol Inf Dwi Soerjono.
Sementara Kapten Czi M. Fachrodji selaku Komandan Latihan (Danlat) saat mengambil apel menyampaikan berbagai pesan dan arahan guna lancar dan tertibnya latihan. ” Laksanakan kegiatan ini dengan penuh rasa tanggung jawab, manfaatkan waktu yang ada untuk mengasah pengetahuan Binter di wilayah, ” kata Danlat.
” Mari kita laksanakan kegiatan dengan penuh rasa tanggung jawab, jaga perilaku, kehormatan dan nama baik Kodim 0802/Ponorogo karena situasi dan lokasi latihan ini berhubungan dan berhadapan langsung dengan masyarakat, ” pesan Kapten Czi Fachrozi.
Danlat juga merinci bahwa kegiatan tersebut dibagi dalam empat kelompok sasaran/desa dimana setiap wilayah memiliki potensi dan situasi kondisi berbeda sehingga diharapkan nantinya para peserta mampu untuk menganalisa kejadian wilayah serta mampu membuat rencana dan laporan Binter di wilayah masing-masing.
Reporter: zaenuri