PONOROGO lintasjatimnews – Kodim 0802/Ponorogo hari ini menggelar Latihan Menembak Senjata Ringan (Latbakjatri) Semester II tahun 2024 bertempat di Lapangan Tembak Dusun Klego Desa Mrican Kecamatan Jenangan Kabupaten Ponorogo, Selasa (05/11/2024).
Latihan menembak yang digelar selama dua hari (hari ini dan besok) tersebut diikuti oleh prajurit Kodim 0802/Ponorogo dengan Pimpinan Umum Latihan yaitu Komandan Kodim 0802/Ponorogo Letkol Inf Dwi Soerjono; Komandan Latihan Kapten Arm Winarko; Koordinator materi senapan panjang Lettu Inf Eko Setyo Wiyono serta Koordinator materi senapan pendek Kapten Cba Nurlaili.
Dandim 0802/Ponorogo diwakili Kasdim 0802/Ponorogo Letkol Inf Misirin melalui Media Center 0802 mengatakan bahwa penting untuk terus mengasah kemampuan prajurit khususnya dalam hal menembak.
“ Latihan menembak senjata ringan ini merupakan program rutin dari Komando Atas yang wajib dilakssanakan guna mengasah dan meningkatkan naluri tempur para prajurit khususnya dalam hal menembak, “ kata Kasdim 0802/Ponorogo yang juga turut dalam kegiatan di lapangan.
“ Oleh karenanya ini harus dilaksanakan dan diikuti oleh semua prajurit Kodim 0802/Ponorogo dengan penuh rasa tanggung jawab agar kemampuan menembak yang selama ini sudah dimiliki bisa terpelihara bahkan lebih meningkat lagi, “ pesan Letkol Inf Misirin.
Sementara Koordinator Materi baik senapan panjang maupun pistol menyampaikan terkait tata tertib serta prosedur dan mekanisme kegiatan menembak. Hal tersebut bertujuan agar pelaksanaan menembak Semester II tahun 2024 Kodim 0802/Ponorogo berjalan lancar, aman dan sukses.
Latihan menembak ada dua macam yaitu laras panjang dan latihan menembak laras pendek (pistol). Untuk laras panjang, dibagi dalam 15 gelombang dengan materi tembak tepat menggunakan 10 lajur jarak 100 meter denga rincian : 3 butir peluru tembakan koreksi dan 30 butir peluru adalah penilaian dengan 3 sikap (berdiri, jongkok dan tiarap).
Selanjutnya untuk laras pendek dalam pelaksanaannya dibagi menjadi 4 gelombang dimana tiap gelombang ada 5 lajur yang berjarak 25 meter ( 3 butir munisi sebagai koreksi dan 10 butir peluru penilaian).
Reporter: zaenuri
