Bupati LIRA Magetan, “Saya Tidak Butuh Pejabat Karbitan”

Listen to this article

MAGETAN lintasjatimnews – Rotasi jabatan dalam waktu dekat yang isunya akan di lantik, Bupati DPD LIRA Magetan bersuara kembali.

“Silahkan siapapun yang menduduki jabatan penting, tapi jangan sampai memilih pejabat Karbitan di Magetan,” Ujarnya, Kamis (24/10/24).

Ia juga menegaskan, saat pejabat karbitan menduduki kursi jabatanya sudah jelas tidak akan bisa berkreasi dan akan memperlambat visi misi memajukan pembangunan Kota Magetan,” ungkap sofyan, “Dan Saya butuh pemimpin yang berprestasi bisa membangun kota magetan jauh dari paktek2 KKN juga bisa membaqa magetan yang dikagumi kota luar juga bisa membawa nama yang bisa di banggakan oleh Merah Putih” tandasnya.

Bupati LIRA Magetan berpawakan gondrong ini menjelaskan kembali bahwasannya bagi pejabat yang memegang dokumen dan rekomendasi ketika pengangkatan jabatan apakah sudah di telaahi di teliti dan di perhatikan secara kompetensi, kinerja, pendidikan, pengalaman kerja, Seperti halnya Pj. Bupati Nizhamul menyampaikan akan tetap mengisi camat yang kosong pada saat menjabat di Magetan.

Lebih lanjut kepala BKPSDM Masruri saat beliau di depan para pendemo dengan lantang akan tetap menjaga INTEGRITAS dalam menyusun promosi jabatan sesuai dengan ketentuan.

“Berbicara integritas Sekarang saya minta penjelasan, dalam mengusulkan salah satu calon plt camat di Magetan dari sekian calon sudah diatur dalam Permendagri 30 tahun 2009, Saat mengusulkan Orang yang bukan sarjana pemerintahan, belum pernah berdinas di kecamatan, belum mengikuti Diklat, eselon 3b, padahal masih banyak pejabat eselon 3a yang dari sarjana pemerintahan dan memiliki berpengalaman di kecamatan, kenapa harus mengangkat salah satu oknum yang menduduki camat sedangkan pengalaman di wilayah tidak ada, Sarjana Tehnik, belum diklatpim, golongan III/d, lebih rendah dari sekcamnya, eselon juga 3b. Trus BKPSDM bilang menjaga integritas dari mana, saya curiga dan menduga Jangan jangan BKPSDM berkonspirasi,” terangnya.

Menyusul dengan aksi Demo kemarin, karena keterbatasan waktu Pria gondrong berparas brewok ini masih merasa belum puas lantaran tidak semua yang sudah di konsep belum tersampaikan semua.

“Demo saya bersama Ormas OI menyampaikan aspirasi dan Bentuk perhatian kami kepada kalian pemimpin jadi niat kami jangan mudah menilai atau berprasangka menciderai para aksi,” tegasnya.

Mensikapi Jabatan asal tidak pejabat karbitan menurutnya sangat penting di perhatikan karena pejabat yang sudah memiliki skill, kemampuan dan keahlian untuk berkembang dan berjalan profesional tidak copy paste draft.

“Bagi PNS yang menduduki jabatan tertentu memang ada beberapa Kriteria dan pertimbangan seperti segi administrasi, baik dari kepangkatan maupun pendidikan seseorang untuk itu saya minta tim Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) upayakan menghindari PNS yang belum memenuhi persyaratan administrasi untuk menduduki suatu jabatan,” pungkasnya.

(Tim).