NGAWI lintasjatimnews – Musim kemarau tentu menjadi persoalan tersendiri bagi para petani dalam bercocok tanam utamanya padi, dikarenakan air yang dibutuhkan untuk proses penanaman tersebut sangat minim bahkan susah didapatkan sehingga tidak sedikit para petani yang mencari alternatif ke tanaman lain, salah satunya warga tanam tembakau di Desa Sembung, Kec Karangjati Kab Ngawi, Rabu ( 25/09/2024 )
Seperti di wilayah Koramil 0805/05 Karangjati misalnya, di beberapa desa kebanyakan warga saat ini beralih menjadi petani tembakau karena disamping tidak terlalu membutuhkan pengairan yang banyak, saat ini omset atau penghasilan dari penjualan tembakau sangatlah menjanjikan.
Para petani tembakau tersebut tentu tidak lepas dari pendampingan dan dorongan dari Bintara Pembina Desa yang ada di wilayah. Salah satunya yaitu Sertu Siswandi yang saat ini terus memberikan pengalaman dan motivasi cara bercocok tanam tembakau.
Setiap hari dia selalu memonitor dan memantau segala perkembangan di wilayah desa binaan termasuk salah satunya Pertanian tembakau yang sudah ditekuni bertahun tahun oleh warga Desa Sembung.
Dikatakan Babinsa, bahwa penanaman tembakau oleh warga dilakukan usai tanaman unggulan pada musim tanam. Jadi setelah menanam padi pada musim tersebut langsung disiapkan untuk tanaman tembakau karena para petani sudah memprediksi bahwa kebutuhan air selanjutnya akan berkurang.
“ Warga menanam tembakau ini sejak tahun 2010 dan umumnya dilakukan setelah panen padi unggulan pada musim tanam langsung disiapkan tanam tembakau, “ ujar Sertu Siswandi
“ Kami selaku Babinsa terus melakukan monitoring terhadap segala perkembangan yang ada termasuk salah satunya melakukan pendampingan terhadap para petani tembakau di Desa Sembung ini, “ terangnya.
Reporter: pudianto