LAMONGAN lintasjatimnews.com – Unit Kegiatan Siswa PMR (Palang Merah Remaja) SMP Muhammadiyah 14 Pondok Pesantren Karangasem Paciran Lamongan (SMPM Jipat) menyelenggarakan Sarasehan atau .Seminar Kesehatan Gigi bersama Dokter Gigi (drg) Fina Syahrotul Adzimah
Seminar Kesehatan Gigi bertempat di Aula KH Ali Mansyur lantai III SMPM Jipat Karangasem, Sabtu (12/5/2024). Acara diikuti 124 siswi SMPM Jipat Karangasem yang terdiri dari; 51 siswi kelas VII dan 73 siswi kelas VIII, Kepala sekolah dan Wakil Kepala Sekolah, Guru Pembina PMR (Nada Kurnia Shoifi, SS), Guru Bimbingan Konseling (BK), Hilyatin Milla Afafah, SPd dan Ihyaur Rohma, SSos.
Acara Seminar dikemas berikut; pembukaan dan MC (Clara Eka Devina – Kelas VIII), Gema Wahyu Ilahi (Izah Afcarina – Kelas VIII), Sambutan pengantar dari Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan (Suminto, MPd), Sambutan dan pembukaan resmi Seminar oleh Kepala Sekolah (Ali Efendi, MPd), dan acara Seminar langsung dipimpin moderator (Aura Tsalisa – Kelas VIII).
Suminto, MPd, Wakil Kepala Bidang Kesiswaan SMPM Jipat (Suminto, MPd) dalam sambutannya menyampaikan, “Terima kasih kepada Guru Pembina dan Pengurus Organisasi PMR SMPM Jipat yang telah menyiapkan kegiatan ini dengan sangat baik. Juga terima kasih kepada seluruh peserta Seminar yang telah berpartisipasi dalam kegiatan hari ini,” jelasnya.
“Ikuti kegiatan ini dengan baik dan tanyakan hal-hal yang kurang paham terkait dengan cara menjaga kesehatan gigi dengan baik. Semoga Seminar yang diselenggarakan PMR hari menambah ilmu dan pengetahuan, serta membawa manfaat yang positif,” pungkas Guru Mata Pelajaran Bahasa Inggris.
Kepala SMPM Jipat sebelum membuka resmi acara Seminar Menjaga Kesehatan, menyampaikan sambutan singkat, “Gigi merupakan salah satu organ tubuh yang vital. Orang sakit gigi berdampak pada seluruh aktivitas terhenti, bahkan sakit gigi dijadikan perbandingan dengan sakit hati dalam sebuah syair lagu. Selanjutnya dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, acara Seminar secara resmi dibuka” jelas Sekretaris MKKS SMPS Kabupaten.

Acara diambil alih moderator Seminar (Aura Tsalisa) dengan membaca terlebih dahulu Daftar Riwayat Hidup (Curriculum Vitae) pemateri. Selanjutnya memberikan waktunya kepada pemateri (drg Fina Syahrotul Adzimah) untuk menjelaskan tentang Menjaga Kesehatan Gigi dengan membahas topik: “Bersama PMR Wujudkan Senyum Sehat Generasi Muda Bebas Gigi Berlubang”.
Dalam pengantarnya Dokter Gigi alumnus Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga Surabaya memulai dengan pertanyaan, “Mengapa kesehatan gigi dan mulut perlu untuk dijaga?,” tanya dokter gigi yang bertugas di Puskesmas Solokuro Lamongan kepada peserta.
Kemudian drg Fina Syahrotul Adzimah menjelaskan secara faktual, bahwa:
- Gigi berlubang atau Karies Gigi masih menjadi masalah kesehatan yang umum terjadi pada remaja di Indonesia.
- Remaja memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami masalah gigi dan mulut, karena pola makan yang tidak sehat dan kebiasaan menyikat gigi yang tidak tepat.
- Kurangnya edukasi juga menjadi beberapa faktor utama penyebab masalah kesehatan gigi, seperti; gigi berlubang, penyakit gusi, dan kehilangan gigi di usia dini.
Di akhir sesi presentasi materi, alumni SD Negeri 1 Paciran memberikan maotivasi, “Menjaga kesehatan gigi dan mulut adalah tanggung jawab kita bersama. Dengan cara edukasi dan aksi nyata, maka PMR dapat berperan penting dalam mewujudkan generasi muda bebas gigi berlubang. Mari kita jaga kesehatan gigi dan mulut untuk senyum yang lebih sehat dan remaja yang lebih tanggap,” pungkasnya.
Sebelum dibuka sesi tanya jawab, peserta diputarkan film pendek tentang “Cara Menyikat Gigi yang Benar”. Peserta sangat antusias mengikuti Seminar tentang Menjaga Kesehatan Gigi, bahkan acara resmi ditutup siswi-siswi masih mengerumuni sang dokter untuk bertanya dan berkonsultasi tentang gigi.
Salah satu kesan baik dari peserta Seminar, Azyani Nur Zahira (ketua PMR), “Kita sangat senang dan antusias mengikuti Seminara hari ini. Cara Bu dokter menjelaskan materi dan membimbing kami tentang kesehatan gigi sangat bagus dan enak, serta dokternya cantik dan ramah. Di samping itu, di akhir acara kami dicek kesehatan gigi gratis, sebenarnya, kami masih ingin berlama-lama dalam kegiatan hari ini tetapi sayang sekali waktunya terbatas,” ungkap siswi kelas VIII asal Sidokelar Paciran
Reporter: Efendy


 
							




